DENPASAR, Kilasbali.com – Bali dan Tiongkok tidak hanya memiliki kedekatan secara kepariwisataan saja, tetapi secara kultural juga memiliki kedekatan. Penegasan tersebut dikatakan Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati (Cok Ace) menanggapi terkait digelarnya Balingkang Kintamani Festival 2019.
“Sehingga apa yang diributkan oleh kompotitor kita bahwa Bali dengan Tiongkok itu ada keributan, tidak demikian adanya. Kita baik-baik saja. Ini yang ingin kita tunjukkan kepada dunia,” jelas Cok Ace seusai Sidang Paripurna DPRD Bali, Senin (28/1/2019).
Lebih lanjut mengatakan, saat ini sudah ada peningkatan kunjungan wisatawan asal Negara Tirai Bambu, bahkan dengan nilai pembayaran yang bagus. Menurutnya, informasi tersebut ia dapatkan langsung dari travel agent yang menangani wisatawan Tiongkok. “Saya sudah mendapatakan laporan dari beberapa agent tadi pagi,” tandasnya.
Balingkang Kintamani Festival 2019 sendiri bertujuan untuk mengembalikan citra pariwista Bali, khususnya untuk menarik wisatawan asal Tiongkok. Selain itu, festival ini juga bertujuan untuk merayakan Chinese New Year atau Tahun Baru Imlek di tahun 2019 ini. Di mana even ini akan dikemas dengan parade budaya pada 6 Februari mendatang, berlangsung tepatnya di Pura Ulun Danu Batur, Kintamani. (jus/*KB).
