DenpasarOlahraga

Resmi Dipertandingkan di Porprov, Pexi Bali Punya Agenda Besar di Tahun 2019

    DENPASAR, Kilasbali.com-Tahun 2019 ini, Persatuan Xiangqi Indonesia (Pengprov – Pexi) Bali memiliki agenda besar, dan tidak hanya Porprov saja, Pexi juga mengagendakan Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) di Buleleng pada bulan Juni, disusul Musyawarah Olahraga Provinsi (Musorprov) Pexi pada bulan Juli, dan dilanjutkan dengan Porprov Tabanan pada bulan September.

    Ketua Umum Pengprov Pexi Bali, Awalaudin Ahai mengatakan, sebelumnya cabor xiangqi telah sukses menggelar eksebisi pada Porprov Gianyar tahun 2017 lalu. “Pengurus xiangqi telah terbentuk di sembilan kabupaten/kota se-Bali. Dan ini adalah pertamakalinya xiangqi dipertandingkan secara resmi dalam Porprov. Jadi harus semangat,” kata Ahai saat open house prayaan Imlek di rumahnya, di Denpasar, Minggu (10/02/2019).

    Baca Juga:  ASN Se-Bali Diminta Jaga Netralitas Pemilu

    Sementara, menjelang Porprov Bali tahun 2019 di Tabanan, Pengurus Provinsi – Persatuan Xiangqi Indonesia (Pengprov – Pexi) Bali mulai merapatkan barisan. Pasalnya, cabang olahraga xiangqi atau catur gajah ini, resmi dipertandingkan dalam even bergensi dwi tahunan ini, sehingga para pengurus bertekad bekerja lebih keras lagi untuk menyukseskan olahraga otak ini.

    “Setelah Porprov, kami juga akan mengirimkan atlet-atlet kami untuk mengikuti Kejurnas Xiangqi di Singkawang, Kalimantam Barat pada Oktober 2019, sebulan setelah Porprov,” bebernya.

    Baca Juga:  PLN Bali Siap Sambut Arus Balik, Siaga dan Waspada di SPKLU

    Sementara itu, salah satu tokoh masyarakat dari PSMTI Bali, Ricky Teguhutama Argawa menyampaikan apresiasinya terhadap prestasi cabor xiangqi ini. Pasalnya, kendatipun baru kemarin berdiri, namun telah mampu membentuk sembilan pengcab di seluruh Bali, bahkan baru sekali ikut eksebisi, sudah sukses dipertandingkan secara resmi dalam Porprov.

    “Ini adalah tugas dan kesempatan pertama bagi Pexi Bali dalam Porprov, dan saya harap dilaksanakan dengan sebaik-baiknya, serta para atlet bertanding dengan menjunjung sportifitas yang tinggi,” harap Ricky Argawa yang juga Ketua Umum Wushu Bali ini. (jus/*KB).

    Back to top button

    Berita ini dilindungi