DENPASAR, Kilasbali.com-Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati ( Cok Ace) yang didampini oleh Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali A.A Yuniarta menerima audensi dari Executive Manager Jetstar and Qantas Group Rohan W.Garnett terkait pembukaan kantor pemasaran Jetstar di Bali. Rombongan yang juga terdiri dari Kementrian Pariwisata RI dan Consulat Australia di Bali, diterima oleh Wagub Cok Ace di ruang kerjanya, Kamis, (14/2/2019).
Dalam kesempatan tersebut, Executive Manager Jetstar and Qantas Group Rohan W. Garnett mengungkapkan bahwa sebagai Maskapai low coast carrier (LCC) atau maskapai dengan biaya penerbangan rendah Jetstar memiliki satu rangkaian rute di wilayah Asia Pasifik yakni Jetstar Airways dengan basis di Australia dan Selandia Baru, Jetstar Asia di Singapura, Jetstar Pacific di Vietnam dan Jetstar Japan. Awalnya, maskpai ini hanya melayani penerbangan domestik di Australia tahun 2004.
Kemudian melebarkan sayapnya di tahun yang sama ke Asia Pasifik yang meliputi, Singapura, Indonesia, Japan hingga Vietnam atapun negara di Asia Tenggara lainnya. Pada rute Jetstar Asia sendiri sejak 2004 sudah mengoperasikan lebih dari 600 penerbangan setiap minggunya ke 25 destinasi di 13 negara dan wilayah kawasan Asia Pasifik termasuk Indonesia.
Di Indonesia sendiri, Jetstar telah memiliki 60 rute Singapura -Indonesia (PP) dan 60 Rute Australia – Indonesia (PP). Selain banyak rute penerbangan di Indonesia, pihak Jetstar juga telah membuka sembilan kantor pemasarannya. Kantor-kantor pemasaran ini lima di antaranya berada di Jakarta sedangkan empat lainnya tersebar di Medan, Palembang dan Surabaya.
Dari total 120 penerbangan Jetstar di Indonesia, Bali adalah penyumbang tertinggi untuk Jetstar. Ini karena pengguna Jetstar dari Australia ke Bali sebanyak 40 persen. Untuk itulah pihaknya ingin membuka kantor pemasaran di Bali selain itu rekruitmem untuk kru pesawat juga diprioritaskan sdm lokal Bali.
Mananggapi hal tersebut, Wagub Cok Ace menyambut baik kerjasama yang telah dijalin jetstar selama ini dengan Indonedia, khususnya Bali yang akan dijadikan sebagai salah satu kantor pemasaran. Ia berharap keberadaan jetstar di Bali akan memberikan lapangan pekerjaan baru bagi sdm Bali terutama dalam hal crew pesawat, ia berharap SDM lokal mampu bersaing dengan SDM internasional dalam menjadi crew pesawat dari perusahaan internasional. (rls/*KB).