DENPASAR, Kilasbali.com – Tetabuhan Seni Tingklik Sandhi Suara Brerong dari Dusun Tangimyeh, Desa Brangbang, Jembrana menyemangati para atlet silat Perisai Diri dari berbagai kota/kabupaten se-Bali, saat defile pembukaan Kejuaraan Daerah (Kejurda) “Laga Antar Bintang” Kelatnas Indonesia Perisai Diri Bali dalam rangka HUT ke-55 Perisai Diri Bali, yang berlangsung dari 26-28 April 2019, di GOR Lila Bhuana, Denpasar, Jumat (26/4/2019).
Wakil Gubernur Bali, Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati (Cok Ace) yang membuka Kejurda Antar Bintang menyampaikan apresiasinya terhadap capaian prestasi pencak silat Perisai Diri yang telah mampu bertahan diera globalisasi ini. Bahkan, kata Cok Ace, semakin berkembang dan telah mampu meraih prestasi mengharumkan nama Bali, nasional maupun internasional.
“Ini yang sangat luar biasa. Saya selaku keluarga besar pencak silat di Bali, sering terharu manakala melihat adik yang kecil-kecil dengan giat berlatih, berusaha meningkatkan prestasinya. Berbanding terbalik dengan teman-teman sebayanya sibuk di mall ataupun sibuk main hape. Tapi adik-adik kita para atlet terus menimpa diri meningkatkan prestasinya. Ini yang menyebabkan saya selaku pembina pencak silat di Bali merasa terharu,” tutur Cok Ace.
Dalam kesempatan tersebut, Cok Ace juga menambahkan, Kejurda ini sangat bagus untuk meningkatkan prestasinya, baik untuk tingkat nasional maupun internasional. Di mana atlet pencak silat Bali, telah mampu menunjukan prestasi yang gemilang. “Pertandingan seperti harus terus dilakukan untuk meningkatkan kualitas para atlet, mengingat di daerah lain juga melakukan hal yang sama. Mereka tidak diam, mereka terus berlatih, berjuang,” ujarnya seraya mengatakan, di PON Papua mampu meningkatkan prestasinya.
Sementara itu, Ketua Umum KONI I Ketut Suwandi mengatakan bahwa Perisai Diri Bali telah melakukan perjalanan panjang dan menunjukkan jati diri dalam memberikan perkembangan pencak silat di Bali. Pihaknya pun mengapresiasi Perisai Diri Bali yang telah tampil memberikan yang terbaik dan membanggakan Bali.
“Kejurda ini saya harapkan mampu melahirkan atlet-atlet terbaik untuk mewakili PON Papua. Saya yakin Perisai Diri Bali mampu meraih yang terbaik,” kata Suwandi seraya berharap, pembinaan secara berkesinambungan terhadap atlet-atlet Bali.
Sebelumnya, dalam laporan Ketua Panitia Ni Wayan Warsi mengatakan, diikuti sebanyak 300 atlet dari sembilan kabupaten/kota se-Bali. “Kejurda laga antar bintang bertujuan untuk meningkatkan kualitas perisai diri agar mampu meningkatkan kualitas yang terbaik,” kata Warsi seraya menambahkan, selain Kejurda dalam memperingati HUT, juga diadakan kegiatan bersih-bersih pantai, serta sembahyang di Puncak Mangu. (jus*/kb)