DENPASAR, Kilasbali.com – Kapolresta Denpasar Kombes Pol Ruddy Setiawan memimpin pelaksanaan apel gelar kesiapan pengamanan pemilihan Perbekel Serentak di Wilayah Kota Denpasar tahun 2019, bertempat di Halaman Mapolresta Jalan Gunung Sanghyang, Padangsambian, Denpasar Barat, Senin (21/10/2019).
Pada kesempatan apel tersebut, Kapolresta mengucapkan terima kasih kepada peserta apel yang terdiri dari unsur TNI, Polri dan Pemerintah Daerah. “Apel gelar kesiapan yang kita laksanakan hari ini, merupakan wujud kebersamaan dan sinergitas antara TNI, Polri serta Pemerintah Daerah,” ungkapnya.
Dalam arahannya, pemilihan Perbekel yang akan dilaksanakan serentak tahun 2019 ini menjadi tantangan untuk mempersiapkan diri dan meningkatkan komitmen dalam melaksanakan tugas pengamanan agar pelaksanaannya dapat berjalan sesuai harapan masyarakat.
“Dalam pelaksanaan pemilihan Perbekel Serentak ini, agar selalu melakukan koordinasi dan tetap menjaga soliditas dan mampu untuk mencegah dan menangkal setiap tantangan, gangguan dan ancaman dari orang atau sekelompok orang yang ingin mengganggu jalannya proses demokrasi yang sudah berjalan dengan baik sampai saat ini,” jelasnya.
“Pemilihan perbekel serentak di Kota Denpasar akan dilaksanakan pada hari Minggu tanggal 27 Oktober 2019 di 588 TPS dari 23 Desa dan Kelurahan,” tambahnya.
Kapolresta menambahkan bahwa masa kampanye dimulai dari tanggal 21 sampai dengan 23 Oktober 2019 selama 3 hari, kemudian masa tenang dilaksanaakan pada tanggal 24 sampai dengan 26 Kktober 2019 selama 3 hari.
Pelibatan Personel Polri dalam pemilihan Perbekel per tahapan terdiri dari tahap kampanye 150 orang, tahap masa tenang 150 orang dantahap pemunggutan suara 652 orang.
Hal lain yang disampaikan oleh Kapolresta yang menjadi penekanannya diantaranya, jangan under estimate dan antisipasi pada setiap permasalahan sekecil apapun yang terjadi, pilih solusi yang benar, tepat dan akurat dalam penyelesaian masalah hingga dapat menekan terjadinya konflik sosial.
Bersama-sama dengan TNI dan Pemerintah Daerah meningkatkan koordinasi, pendekatan kepada para tokoh agama, tokoh adat dan tokoh politik untuk menciptakan situasi yang sejuk dan damai. Lakukan patroli sinergi antara TNI, Polri dan Satuan Polisi Pamong Praja pada tempat-tempat pemilihan, memastikan jalur logistik aman sampai di TPS serta melaksanakan kegiatan lain seperti pembinaan, sambang serta penggalangan.
Keberadaan personel pengamanan baik Polri, TNI atau Sat Pol PP harus jelas, mudah dihubungi dan dapat secepatnya dipanggil untuk konsolidasi khususnya pada saat pencoblosan suara di TPS.
Sementara itu pihak Kodim 1611/Badung yang diwakili oleh Danramil 1611-07/Denpasar Barat Mayor Inf Ircham Effendi menjelaskan pihaknya akan sepenuhnya memback-up Polri dan tentunya membantu Pemerintah Kota Denpasar untuk mensukseskan hajatan demokrasi pemilihan Prebekel Serentak tahun 2019.
Dirinya percaya dan meyakini kedewasaan masyarakat dalam menyelenggarakan seluruh tahapan pemilihan dan mampu mendapakan pemimpin yang terbaik. “Harapan kita semua, penyelenggaraan pemilihan Prebekel Serentak di wilayah Kota Denpasar dapat berjalan sukses, aman dan lancar,” tutup Mayor Ircham. (jus/kb)