TABANAN, Kilasbali.com – Jajaran Polres Tabanan yang mengobok-obok Terminal Pesiapan dalam Operasi Pekat Agung II 2019, Rabu, (27/11/2019) malam sekitar pukul 21.00 WITA.
Alhasil lima orang terduga pelaku prostitusi yakni inisial D 20, R 43, J 40, W 35, dan MP 38, pun diamankan ke Mapolres Tabanan untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
Kasubbag Dal Bag Ops Polres Tabanan Iptu I Nengah Widya mengatakan, dalam operasi kali ini melibatlan 30 personil.
“Sidak dilakasanakan sesuai dengan prosedur, dan jangan ada yang arogan. Kita harus bekerja secara professional,” tegasnya.
Untuk diketahui, Operasi Kepolisian dengan sandi Operasi Pekat Agung II 2019 ini bertujuan untuk memberantas segala penyakit masyarakat, khususnya Polres Tabanan.
Selain itu, operasi ini juga dilaksanakan sebagai kegiatan cipta kondisi dengan menyasar segala yang berkaitan dengan penyakit masyarakat seperti perjudian, miras, prostitusi, gelandangan, pengemis, premanisme, narkoba termasuk curat, curas dan curanmor.
“Berbagai kegiatan yang dilakukan Personel yang terlibat Operasi Pekat ini dimulai dari kegiatan preemtif dengan melaksanakan pembinaan dan penyuluhan, kegiatan preventif dengan melaksanakan kegiatan sambang dan patroli serta kegiatan represif dengan melaksanakan penindakan,” pungkasnya. (kb)