PeristiwaTabanan

Remas Pantat Perempuan, Polisi Kejar Pengendara Beat Putih

TABANAN, Kilasbali.com – Kasus dugaan pelecehan seksual terjadi di Tabanan. Dugaan pelecehan itu menimpa korban, NPS (38), yang terjadi di Jalan Umum Meliling Kerambitan.

Dari informasi yang dikumpulkan, peristiwa terjadi sekitar pukul 19.30 WITA pada hari Sabtu 22 Pebruari 2020.

Kejadian itu terjadi tepatnya di jembatan Banjar Dukuh Belong, Desa Baruriti, Kerambitan Tabanan.

Saat itu korban mengendarai dengan santai melaju mengendarai motor Scoopy-nya.

Baca Juga:  Sepanjang 2024, Pemkab Tabanan Rehabilitasi 27 Saluran Irigasi

Namun sesampai di jembatan, tiba-tiba perempuan ini diikuti oleh seorang laki – laki yang tak dikenal.

Iapun awalnya tak menaruh curiga sedikitpun. Namun sejurus kemudian, laki-laki yang mengendarai motor Honda Beat warna putih memepetnya dan langsung meremas pantatnya.

Mendapat perlakukan tak senonoh itu, iapun kaget, dan berusaha mengejar pelaku yang melaju ke arah Kerambitan.

Baca Juga:  Tarif Tiket Pesawat Turun 10 Persen Dapat Respon Positif dari Pelaku Sektor Pariwisata

Setelah itu, pelaku masuk Jalan Tendean sebelah selatan wantilan Desa Baturiti. Sayangnya, korban kehilangan jejak dan tidak menemukan pelaku.

Kasubag Humas Polres Tabanan, Iptu Made Budiarta mengatakan, saat ini pihaknya tengah menyelidiki dugaan pelecehan tersebut.

“Dari pengakuan korban, diduga pelaku menggunakan sepeda motor Beat warna putih,” singkatnya, Minggu (23/2/2020). (jus/kb)

Back to top button

Berita ini dilindungi