DENPASAR, Kilabali-com – Hari ini, Kamis 30 April 2020, dilakukan Rapid Test di Desa Abuan, Bangli. Dari pantauan terakhir masyarakat yang hadir langsung di lapangan, ada 1200an orang melakukan rapid test dengan jumlah reaktif mencapai 4 ratusan.
“Sudah dilakukan pengambilan Swab untuk memastikan apakah benar-benar positif atau tidak. Hasil akhir yang akan dipakai adalah hasil uji Swab-nya,” kata Sekda Provinsi Bali Dewa Made Indra selaku Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Bali, Kamis (30/4/2020).
Dikatakannya, di Padangkerta, Karangasem juga sudah dilakukan rapid test. Terakhir kedapatan sekitar ada 12 orang yang reaktif. “Ini juga akan dilanjutkan dengan Swab untuk memastikan lebih akurat hasilnya,” imbuhnya.
Lebih lanjut menyampaikan, sesuai komitmen Gubernur dengan Bupati/Walikota yang positif melalui uji Swab akan ditangani Gugus Tugas Provinsi. Sedangkan yang negatif akan dilanjutkan ditangani oleh Kab/Kota.
“Bupati Bangli sudah mengambil keputusan untuk Banjar Serokadan Desa Abuan mulai hari ini dinyatakan diisolasi tertutup. Tidak boleh ada yang keluar dan masuk mulai besok,” ujarnya.
“Bahkan akan disiapkan dapur umum untuk memberikan pelayanan konsumsi kepada masyarakat di sana untuk memastikan tidak ada lagi pergerakan masyarakat keluar masuk Banjar Serokadan,” tandasnya. (rls/kb)