DENPASAR, Kilasbali.com – Kasus Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Provinsi Bali terus bergerak naik. Untuk itu, Pemerintah Provinsi Bali melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Bali kembali mengimbau masyarakat agar lebih disiplin.
Yakni disiplin mengikuti seluruh protokol kesehatan guna mencegah terjadinya transmisi lokal alias tertular virus yang berasal dari Wuhan, China ini.
Sekretaris Daerah Provinsi Bali selaku Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Bali, Dewa Made Indra mengungkapkan, Minggu (14/6/2020), kasus positif bertambah 18 orang sehingga kumulatif menjadi 741 orang.
“Hari ini, kasus positifi bertambah 18 orang WNI terdiri dari 4 orang PMI dan 14 orang transmisi lokal,” katanya.
Sementara untuk kabar baiknya, sembuh bertambah 12 sehingga kumulatif menjadi 474 orang.
“Astungkara sembuh bertambah 12 orang WNI, terdiri dari 4 orang PMI, dan 8 orang transmisi lokal,” ujarnya seraya mengatakan, untuk kasus meninggal dunia sejumlah enam orang, terdiri dari empat WNI dan dua WNA.
Ditambahkannya, jumlah angka positif karena transmisi lokal terus meningkat tajam, bahkan melampui imported case.
“Hal ini berarti masih ada masyarakat yang tidak mengindahkan atau melakukan upaya-upaya pencegahan Covid-19, seperti pemakaian masker, mencuci tangan, physical distancing dan lainnya,” ujarnya.
“Untuk itu, sekali lagi, dalam menekan kasus transmisi lokal maka masyarakat harus sadar dan disiplin dalam melakukan upaya pencegahan virus ini,” imbaunya. (jus/kb)
