BadungPariwisata

Survey Pasar, Wisatawan Ingin Kepastian Protokol Kesehatan di Era New Normal

    MANGUPURA, Kilasbali.com – Dari survey sentimen pasar, wisatawan di era new normal ingin dapat kepastian safety and healthy. Jadi protokol kesehatan di hotel atau tempat wisata yang dituju harus benar-benar diterapkan.

    “Pasar juga ingin flexibility, karena jika tempat yang dituju tidak fleksibel maka mereka akan pindah ke tempat lain. Mereka, para wisatawan ini kebanyakan tidak mau membayar dengan cash money tapi dengan non tunai atau pembayaran elektronik,” kata GM Wyndham Garden Kuta Beach, Ngurah Putra, Minggu (28/6/2020).

    Baca Juga:  Trans Studio Bali Hadirkan Show Spesial Lebaran hingga 21 April 2024

    Sementara terkait rencana finansial di era new normal,  Ngurah Putra mebambahkan para pemilik hotel harus investasi hal baru, seperti untuk protokol kesehatan. Investasi ini harus benar-benar bijaksana agar efektif.

    Bila hotel membeli alat, lanjut dia, harus ada kesamaan persepsi dulu dengan pemerintah dan para stake holder lainnya. Contohnya pembelian alat detektor cukup di bandara saja sebagai pintu masuk sehingga hotel tidak mengadakan lagi.

    Baca Juga:  Peletakan Batu Pertama Pembangunan GKPB Dalung, Giri Prasta: Berbagi dengan Semua Umat

    “Di bandara dibuatkan alat chek yang ketat dan tegas. Tamu pasti bisa terima karena itu pintu masuk. Tapi kalau ke hotel harus begitu susah juga, karena namanya hospitality industry, kan kenyamanan harus diutamakan,” ujadnga.

    “Yang perlu diingat lagi, tamu yang berangkat pertama setelah era new normal adalah orang-orang yang pintar, yang sudah melek teknologi,” imbuhnya. (sgt/kb)

    Back to top button

    Berita ini dilindungi