DENPASAR, Kilasbali.com – Gubernur Bali Wayan Koster menyebut pembangunan kawasan suci Besakih akan selesai akhir tahun 2021. Tahun ini berjalan. Sudah tender managemen konstruksi. Bulan September tender fisiknya.
Wayan Koster mengatakan di Besakih nantinya akan ada parkir 4 lantai kebawah di Manik Mas. Kemudian akan ditata disitu di bencingahnya sehingga tidak ada warung dan toilet yang kotor.
Biaya penataan parkir saja Rp.500 miliar yang bersumber dari Mentri PUPR. Pembebasan tanah sebesar Rp.103 miliar bersumber dari Pemprov Bali yang biaya pembebasannya selesai tahun ini.
Penataan bencingahnya termasuk kios dan warung menelan biaya Rp.61 miliar dari perubahan APBD tahun ini. Sedangkan anggaran pembangunan Rp.250 miliar dari APBD Bali tahun 2021.
“Jadi pembangunan di Besakih akan selesai akhir 2021, supaya di wilayah itu agung dan suci dengan parahyangannya,” kata Koster, Rabu (15/7/2020).
Koster menjelaskan, penataan ini total anggarannya hampir menelan biaya Rp.1 triliun di Karangasem saja. Nantinya kawasan ini akan berkembang. Karena ada branding khusus nanti disana.
Nantinya orang berkunjung kesana akan belanja produk-produk khas Karangasem, khas Besakih. Hanya bisa didapat kalau mereka berkunjung ke Besakih. Tidak ada di tempat lain.
“Jadi ini nanti jadi wahana untuk koperasi dan UMKM kita. 2 tahun ini saya sedang konsentrasi untuk menata regulasi. Perda dan pergub untuk penataan Bali 5 tahun ke depan. Dari 15 perda, 12 sudah selesai, 3 lagi proses,” pungkasnya. (sgt/kb)