
GIANYAR, Kilasbali.com – Tiga orang pemuda asal Blahbatuh, yakni I Kadek Juliarta Atmaja (20), I Gede Muliawan (20) dan I Nyoman Andayasa (20) nyaris menjadi korban ganasnya ombak Pantai Keramas, Blahbatuh, Sabtu Sore (17/10/2020).
Syukurnya, petugas Balawista BPBD Kabupaten Gianyar yang mengetahui kejadian itu dengan cepat memberikan pertolongan, sehinga korban yang sudah kelelahan di tengah laut itu, berhasil diselamatkan dan dibawa ke tepian pantai.
“Mereka terseret ombak karena mandi terlalu ke dalam laut, sehingga terseret arus. Syukur dua anggota kami yang ada di pos II berhasil melakukan penyelamatan dengan menggunakan alat cube rescue,” ungkap Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gianyar, Ngakan Dharma Jati, Senin (19/10/2020).
Menurutnya, selain petugas Balawista, warga sekitar yang kebetulan ada di lokasi juga turut membantu ketiga korban. Disebutkan, saat kejadian kondisi ombak juga tidak mendukung untuk tempat mandu.
Kata dia, gelombang saat itu sedang tinggi, di atas normal dan arus yang kuat, sehingga dapat membahayakan nyawa orang yang nekat untuk berenang.
Salah satu anggota Balawista yang menyelamatkan korban, Mardiana menyebutkan kejadian itu sekitar pukul 17.45 WITA. Selain ketiga korban, beberapa pengunjung juga mandi namun masih di tepi dan tidak terlalu ke tengah, sehingga tidak ikut terseret ombak.
“Mereka (ketiga korban-red) mandi terlalu ke tengah sehingga terseret. Kami yang menolong di pos II dari tiga anggota yaitu Ketut Yogayase, Gede Ginarta, dan Made Mardita mewilayahi Pantai Masceti sampai Pantai Keramas,” pungkasnya. (ina/kb)