DENPASAR, Kilasbali.com – Widya Sabha Kota Denpasar turut menggelar Lomba Utsawa Dharma Gita dirangkaikan dengan pelaksanaan Denpasar Festival ke-13 Tahun 2020. Acara ini berlangsung mulai 20 November hingga 22 November 2020.
Ketua Widya Sabha Kota Denpasar, Made Suarta Wijaya, Kamis (19/11/2020) menjelaskan Utsawa Dharma Gita ini merupakan salah satu upaya untuk memberikan ruang bagi generasi muda yang memiliki hobi dharma gita, terlebih di masa pandemi Covid-19 saat ini.
Suarta Wijaya menambahkan tujuan yang paling utama dalam pelaksanaan kegiatan ini adalah untuk mendukung pelestarian budaya, khususnya sastra Bali berupa Sekar Alit (Macepat), Sekar Madya (Kidung) dan Sekar Agung (Wirama).
Adapun yang menjadi fokus pelaksanaan Lomba Utsawa Dharma Gita kali ini yakni Mecepat Remaja, Sloka Remaja, Kekawin Dewasa dan Palawakya Dewasa.
“Pelaksanaan kegiatan tersebut diatas sejalan dengan visi dan misi pembangunan Kota Denpasar yang berwawasan budaya, juga bertujuan dalam suasana Covid-19 saat ini dengan mengumandangkan isi pustaka suci diharapkan dapat mengembalikan atau Nyomya Covid-19 tersebut,” jelasnya
“Kami berharap seluruh Umat Hindu dimanapun berada dapat melaksanakan pelestarian Seni Sastra Bali yang adi luhung ini untuk mendukung tercapainya tujuan hidup manusia yakni Moksartam Jagadhita Ya Ca Itti Dharma,” harapnya.
Hingga saat ini total 30 pasang peserta yang sudah terdaftar pada ketiga kategori, yakni Mecepat Remaja, Sloka Remaja, Kekawin Dewasa dan Palawakya Dewasa.(sgt/kb)
