BirokrasiDenpasarNews Update

Tingkat Kesembuhan Capai 96,92 Persen, 18 Orang Sembuh Covid-19 di Kota Denpasar

    DENPASAR, Kilasbali.com – Meski kasus sembuh terus bertambah, kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar masih ditemukan. Berdasarkan data resmi pada Kamis (14/10/2021) diketahui peningkatan kasus sembuh sebanyak 18 orang, kasus positif Covid-19 bertambah 14 orang dan kasus meninggal dunia bertambah 1 orang.

    Berdasarkan data, secara komulatif kasus positif covid-19 di Kota Denpasar tercatat 37.633 kasus, angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Denpasar mencapai angka 36.473 orang (96,92) persen), meninggal dunia sebanyak 988 orang (2,62 persen) dan kasus aktif yang masih dalam perawatan sebanyak 172 orang (0,46 persen).

    Baca Juga:  Bahas Ini, PDI Perjuangan dan Golkar Tabanan Makan Siang Bersama

    Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai menjelaskan, kendati kasus di Denpasar sudah semakin menurun namun penularan masih ditemukan, oleh karena itu ia tetap mengimbau masyarakat agar jangan sampai kendor menerapkan protokol kesehatan.

    “Kondisi ini harus menjadi perhatian kita bersama, tidak boleh kendor dalam menerapkan protokol kesehatan, karena jika lengah dan abai dengan prokes tidak menutup kemungkinan kasus covid sewaktu waktu bisa kembali meningkat, sehingga diperlukan kerjasama berbagai pihak serta seluruh lapisan masyarakat, kita harus terus waspada dan disiplin prokes, taati aturan saat penerapan PPKM,” ujar Dewa Rai.

    Baca Juga:  Sanjaya Didukung Penuh Jadi Cabup Lagi, Bursa Posisi Wabup Diprediksi Ramai

    Terkait upaya menekan angka kematian akibat Covid-19, Dewa Rai mengatakan bahwa Satgas mengimbau kepada masyarakat yang memiliki penyakit bawaan atau yang berada pada usia rentan untuk lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan.

    “Hindari kerumunan, selalu gunakan masker dan sesering mungkin mencuci tangan setelah melakukan aktivitas, selain itu mari bersama terapkan 3 M (menjaga jarak, menggunakan masker dan mencuci tangan),” kata Dewa Rai.(kb/rls)

    Back to top button

    Berita ini dilindungi