DenpasarPendidikanPeristiwaSosial

KPS Tukad Wang Biga, Edukasi Masyarakat Sulap Sungai Kotor Jadi Indah

    DENPASAR, Kilasbali.com – Munculnya Kelompok Pecinta Sungai (KPS) di Kota Denpasar memberikan dampak positif bagi masyarakat. Kerja keras yang dilakasanakan secara swadaya mulai membuahkan hasil.

    Kali ini, melalui KPS Tukad Wang Biga, Banjar Jabajati, Desa Pemogan sukses memberikan edukasi masyarakat dan menggugah relawan untuk menata sungai menjadi indah.

    Ketua KPS Tukad Wang Biga, Made Mendra didampingi Kadus Jabajati, Kamis (11/11/2021) mengatakan, Tukad Wang Biga merupakan salah satu sungai yang melintas di wilayah Banjar Jabajati, Desa Pemogan.

    Di mana awalnya sungai ini tidak tertata dan dipenuhi sampah yang terbawa arus air.

    Baca Juga:  Dibayangi Kematian Mendadak! Peternak Bebek di Gianyar Was-was

    “Awalnya di sungai ini banyak sampah, entah darimana sumbernya, sehingga sungai terlihat kotor dan kumuh,” ujarnya.

    Ia menjelaskan dengan semangat para relawan yang bersinergi dengan KPS Denpasar, OPD di lingkungan Pemkot Denpsar, maka secara berkelanjutan dilaksanakan penataan lingkungan sungai.

    Hal ini juga dibarengi dengan edukasi masyarakat. Sehingga upaya penataan kawasan sungai sejalan dengan komitmen masyarakat untuk tidak membuang sampah dan limbah ke sungai.

    Baca Juga:  Tahun Ini Tabanan Kebagian Program Digital Talent Scholarship

    “Saat ini sudah tampak indah, sungai bersih dan kawasanya tertata, harapan utama kami adalah sungai bersih, jika menjadi tempat rekreasi itu bonus,” ujarnya.

    Sementara, Ketua KPS Denpasar, IB Anom Parwatha memberikan apresiasi terhadap komitmen besar KPS Tukad Wan Biga dalam menjaga kebersihan lingkungan sungai.

    Hal ini tentu menjadi contoh yang harus digetoktularkan kepada masyarakat lainya. Utamanya yang memiliki tempat tinggal di sekitar sungai.

    Anom Parwatha menekankan, kolaborasi lintas sektor inilah yang sangat penting dilaksanakan bersama.

    Selain penataan berkelanjutan, upaya untuk memberikan edukasi tentang pentingnya menjaga lingkungan dapat dilaksanakan secara optimal.

    Baca Juga:  Produk Inovasi Civitas INSTIKI Menyita Perhatian Wali Kota Denpasar di DTIK Festival 2024!

    “Gerakan kolaborasi ini yang diharapkan Pemkot Denpasar kepada KPS, dimana mampu membangkitkan semangat seluruh Tim Desa/Kelurahan serta relawan untuk bersama mengedukasi masyarakat dalam mencintai dan menjaga kebersihan lingkungan, utamanya sungai,” harapnya.

    Untuk diketahui saat ini KPS Kota Denpasar melaksanakan pembinaan dan pendampingan terhadap 40 KPS yang tersebar di Kota Denpasar sebagai upaya berkelanjutan dalam menjaga kbersihan lingkungan sungai.(sgt/kb)

    Back to top button

    Berita ini dilindungi