Ekonomi BisnisGianyarNews Update

Cabai Kembali ‘Meroket’, Harga Tembus Rp60 Ribu per Kilo

    GIANYAR, Kilasbali.com – Akhir tahun yang diwarnai musim hujan ekstrem ini, menjadi pemicu harga cabai kembali ‘meroket’. Bahkan, harga tembus Rp60 ribu per kilo.

    Dari data Dinas Perdagangan dan Perindustrian Gianyar, harga komoditas jenis sayur, terutama cabai mengalami kenaikan cukup drastis alias kembali ‘meroket’.

    Cabai merah yang sebelumnya dengan harga Rp 15 ribu, merangkak naik menjadi Rp 50 ribu per kilogram. Sedangkan Cabai rawit yang sebelumnya Rp 15 ribu naik menjadi Rp 60 ribu per kilogram.

    “Kenaikan harga ini disebabkan gagal panen akibat hujan deras awal Desember. Pasokan ada, tapi berkurang, sehingga harga komoditas naik secara alamiah,” ungkap Kadisperindag Gianyar, Luh Gede Eka Suary, Ranu (8/12/2021).

    Baca Juga:  Dibayangi Kematian Mendadak! Peternak Bebek di Gianyar Was-was

    Sedangkan untuk daging, lanjut dia, juga naik. mengalami kenaikan. Harga daging ayam ini setelah Hari Raya Galungan sempat stabil di harga Rp 28 ribu, namun sejak pekan ini naik menjadi Rp 35 ribu.

    Dijelaskan harga daging ayam tidak akan mengalami kenaikan signifikan lagi, karena tersedianya pasokan dari peternak.

    Sedangkan harga daging sapi dan babi masih di atas harga eceran. Yang mana harga daging Babi HET Rp 55 ribu, namun di pasaran dengan harga Rp 100 ribu per kilogram.

    Baca Juga:  Pemkab Tabanan Gandeng Bulog, Siapkan 32 Ton untuk Operasi Pasar

    “Begitu juga dengan harga daging sapi, yang HET Rp 80 ribu, di pasaran dijual Rp 100ribu bahkan lebih. Ya, perayaan Tahun Baru sederhana saja,” tandasnya. (jus/kb)

    Back to top button

    Berita ini dilindungi