JEMBRANA, Kilasbali.com – Arus kendaraan Pelaku Perjalanan Dalam Negeri (PPDN) di masuk Bali melalui Pelabuhan Gilimanuk pada ujung tahun 2021, cenderung melandai.
“Tidak ada lonjakan arus kendaraan PPDN yang signifikan,” ungkap Kasatpol PP Provinsi Bali, Dewa Nyoman Rai Dharmadi saat memantau langsung pengamanan pintu masuk Bali di Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Jumat (31/12).
“Kondisi arus kendaraan keluar masuk Bali di Pelabuhan Gilimanuk melandai. Namun diprediksi akan mengalami peningkatan di awal tahun baru 2022, khususnya bagi PPDN yang melakukan perjalanan arus balik ke Pulau Jawa setelah berlibur di Bali,” ungkapnya.
Menurutnya, dari pelaksanaan koordinasi dan pemantauan yang dialakukan di Pos Pemeriksaan KTP Pelabuhan Gilimanuk dan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Gilimanuk, jumlah total PPDN masuk Bali sebanyak 1.437 orang.
“Jumlah ini terhitung sejak kemarin malam hingga siang hari ini,” tegasnya.
Selain itu, lanjut dia, jumlah PPDN yang belum divalidasi di Ketapang sebanyak 764 orang. Untuk yang menggunakan bukti tes Covid-19 melalui aplikasi PeduliLindungi sebanyak 129 orang, dan sertifikat vaksin aplikasi PeduliLindungi sebanyak 709 orang.
“Bagi PPDN yang belum mengikuti vaksinasi, maka dilakukan vaksinasi langsung di Pelabuhan Gilimanuk. Tercatat ada enam orang yang melakukan vaksinasi,” jelasnya.
Dewa Dharmadi juga menambahkan, tercatat enam WNA yang masuk ke Bali di akhir tahun 2021. “PPDN yang masuk ke Bali sangat disiplin. Semua melengkapi diri dengan membawa KTP,” tandasnya. (jus/kb)
