Seni BudayaTabananTokoh

Tepati Janji, Bupati Sanjaya Singgasanakan Patung Wisnu Murti di Catus Pata Kediri

    TABANAN, Kilasbali.com – Sebagai perwujudan komitmen dari program prioritas di bidang Agama, Adat, Tradisi, Seni dan Budaya, juga wujud sradha bhakti Pemerintah kepada masyarakat khususnya di Dua Desa Adat, yakni Banjar Anyar dan Kediri, Bupati Tabanan Dr. I Komang Gede Sanjaya, SE, MM, kembali kokohkan Patung ikonik Wisnu Murti di Catus Pata Kediri, Jumat, (25/11).

    Kegiatan peletakan Patung Wisnu Murni dalam tatakan di Catus Pata Kediri dipimpin langsung Bupati Sanjaya yang saat itu didampingi oleh Sekda, para Asisten, Kadis PU dan Pematung. Dimana pembiayaan patung berasal dari PAD, yang menelan anggaran kurang lebih 2 miliar. Patung ikonik ini juga merupakan kado HUT ke-529 Kota Tabanan dengan Ibu Kota Singasana 29 Nopember 2022 mendatang.

     

    “Mudah- mudahan ini sudah kehendak alam, momentum di HUT ke-529 Kota Tabanan, Jayaning Singasana, ini kado kebangkitan Beliau untuk membuat Tabanan lebih sejahtera, Aman, Unggul, Madani. Dan untuk Taman Bung Karno masih dalam proses, kurang lebih Desember 2022 sudah bisa dinikmati masyarakat,” ujar Bupati Sanjaya saat diwawancarai para awak media sebelum kegiatan.

     

    Baca Juga:  Festival/Lomba Penjor STT Se-Desa Adat Kesiman

    Bupati Sanjaya juga menambahkan, selain merupakan aspirasi dari dua Desa Adat, yakni Banjar Anyar dan Kediri, pergantian Patung Wisnu Murti juga dikarenakan sudah termakan jaman dan menjadi kurang bagus dan segala macamnya tidak lagi bagus dan sangat patut diganti dengan yang lebih baik. Pasalnya Patung Wisnu Murti saat ini digarap oleh putra daerah Tabanan yang profesional, yakni Nyoman Sudarwa asal Penarukan, Kerambitan, yang karyanya telah tersebar di beberapa daerah di Bali.

    Baca Juga:  Keluyuran Pakai Motor Saat Nyepi, Seorang Pemuda Diamankan di Pospol Adipura

     

    “Ini betul betul detail patungnya (Patung Wisnu Murti), sangat detail sekali. Saya senang lihat patung ini, luar biasa sekali,. Ukirannya, pahatan Balinya, ornamennya, detail sekali ini. Arsitekturnya luar biasa sekali ini. Tangan tangannya, guratannya, keren banget dan saya puas melihat patung Wisnu Murti ini,” ungkap Politisi asal Dauh Pala Tabanan itu.

     

    Selain itu, Bupati Sanjaya juga berharap dengan berdiri tegaknya kembali Patung Wisnu Murti yang merupakan simbol Dewa Pemelihara, yakni pemelihara keharmonisan alam semesta, mampu memberikan kebahagiaan dan keselamatan bagi seluruh komponen masyarakat. juga mampu memenuhi keinginan dari seluruh komponen masyarakat yang bukan hanya di Kediri, Tabanan, tetapi juga Bali pada umumnya.

     

    Baca Juga:  Buntut Longsor Tewaskan Dua WNA, Polisi Minta Keterangan Pemilik Vila Yeh Baat

    Selebihnya, peletakan patung kali ini tidak mengambil hari khusus seperti saat peletakan pondasi ataupun mulang dasar. Hal ini dikatakan Sanjaya, sudah sesuai kalender kerja, dimana kalender kerja sesuai kontrak selesai pertengahan atau akhir Desember 2022 sudah final. Berat patung kurang lebih 13 ton, maka diperlukan proses mulai dari pemasangan dan sampai finishing. Untuk itu, Sanjaya meminta masyarakat bersabar dan selalu mendukung pembangunan ini.

     

    “Kita juga kemarin menyampaikan, bahwa kado puncak HUT ke-529 Kota Tabanan adalah Patung Wisnu Murti berdiri. Nah, kita penuhi janji itu. Jadi kado HUT Kota nanti 29 Nopember mendatang, Patung Wisnu Murti berdiri dan kebetulan sesuai kalender kerja hari ini dipasang, dilanjutkan dengan proses finishing,” tegasnya lagi. (m/kb)

    Back to top button