CeremonialDenpasar

Nilai Transaksi Denfest 2022 Capai Rp 3,4 Miliar

    DENPASAR, Kilasbali.com – Nilai transaksi saat pelaksanaan Denpasar Festival (Denfest) ke-15 tahun 2022 mencapai Rp 3,4 milar lebih.

    Sementara itu, dalam Denfest yang digelar selama 5 hari dari 21 – 25 Desember 2022, jumlah kunjungan ke Denfest sebanyak 48.537 orang.

    Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Dinas Pariwisata Kota Denpasar, Dezire Mulyani, Selasa (27/12/ 2022).

    “Perolehan tertinggi pada zona UMKM kuliner heritage sebesar Rp 1.147.326.500,” kata Dezire.

    Sementara itu, transaksi terkecil pada zona creative community sebesar Rp 27.035.000.

    Baca Juga:  Sanjaya Didukung Penuh Jadi Cabup Lagi, Bursa Posisi Wabup Diprediksi Ramai

    Adapun jumlah UMKM yang terlibat sebanyak 161 UMKM.

    “Denfest ke-15 ini hadir secara langsung untuk pertama kalinya kembali dilaksanakan di kawasan Catur Muka pasca pandemi,” imbuhnya.

    Dia menambahkan pelaksanaan Denfest ini menjadi tantangan tersendiri dalam hal mengangkat dan mendorong kembali UMKM untuk bangkit pasca pandemi.

    Selain itu, selama pelaksanaannya juga terus diguyur hujan selama lima hari. Selain itu, acara ini juga melibatkan pelaku seni atau pengisi acara sebanyak 2041 orang.

    “Jumlah komunitas yang terlibat 46 komunitas dan jumlah tenaga kerja sebanyak 85 orang,” katanya.

    Baca Juga:  Baliho Giri Prasta Bali 1 Muncul di Kediri, Begini Kata Ketua PAC PDIP Setempat

    Selain Denpasar Festival kali ini lolos kurasi sebagai festival pilihan dalam Kharisma Event Nusantara (KEN) tahun 2022 Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia.

    Ada berbagai mata acara yang dikemas dalam perhelatan ini, di antaranya inaugurasi pembukaan dan penutupan, pementasan seni klasik hingga kontemporer, pemanggungan musik dari berbagai genre, gelaran fesyen, kuliner khas dan unggulan, teater, podcast/talk show, indie movie, street carnival, workshop, dan lainnya.

    Baca Juga:  WNA Sewakan Motor Lengkap dengan Instruktur

    Ragam acara tersebut menggandeng para seniman, sineas kreatif, musisi anyar maupun legendaris, sosok inspiratif yang hadir dalam berbagai sesi lokakarya, dan puluhan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dari berbagai subsektor ekonomi kreatif.

    Beberapa band terkenal di Bali juga hadir dalam gelaran festival akhir tahun Kota Denpasar itu seperti Joni Agung, Crazy Horse, Lolot, Emoni, dan lainnya.(sgt/kb)

    Back to top button

    Berita ini dilindungi