DENPASAR, Kilasbali.com – Angin segar kembali berhembus membawa kabar baik bagi pariwisata Bali. Wisatawan asal Tiongkok bakal datang ke Bali saat tahun baru Imlek.
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali, Tjok Bagus Pemayun di Denpasar, Jumat (20/1).
“Bakal datang wisatawan asal Tiongkok ke Bali pada Minggu tanggal 22 Januari 2023. Dari Shenzhen Tripean International Travel Service Co.LTD,” ungkap Tjok Bagus.
Dikatakan, wisatawan asal Negeri Tirai Bambu itu bakal tinggal selama enam malam di Bali, dari 22 – 28 Januari 2023. “Datang dengan charter flight (carter pesawat, red) dengan membawa penumpang 210 orang,” bebernya.
Pihaknya berharap, kedatangan turis Tiongkok ini menjadi momentum meningkatnya kunjungan ke Bali.
“Wisatawan asal Tiongkok itu, tingkat kunjungan tertinggi nomor dua setelah Australia,” tuturnya.
Dikatakan, sebelum pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Tiongkok yang berkunjung ke Bali mencapai 1,1 juta lebih, sedangkan Australia sebanyak 1,2 juta lebih.
Disinggung terkait belum adanya wisatawan Tiongkok yang datang ke Bali, padahal Pemerintah Tiongkok telah membuka perbatasan internasional sejak sepekan lalu, Tjok Bagus membeberkan beberapa alasan.
Salah satunya, kata dia, belum ada penerbangan dari Negeri Tirai Bambu ke Indonesia. Selain itu, lanjut dia, belum ada pembicaraan partnership.
“Mudah-mudahan dengan adanya kedatangan pada 22 Januari ini, menjadi momentum meningkatkan kunjungan wisatawan,” pungkasnya. (ju/kb)
