DENPASAR, Kilasbali.com – Suara dentingan dua bilah pedang beradu terdengar nyaring di ballroom Inna Bali Heritage Hotel Bali, Jalan Veteran No.3, Dauh Puri Kaja, Denpasar, Bali, Sabtu (1/4) pagi.
Rupanya, seorang pelatih tengah melakukan pelatihan pelatih anggar tingkat dasar yang digelar Pengurus Provinsi Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (IKASI) Bali.
Nah, melalui pelatihan pelatih bertajuk ‘Pelatih Bersinergi Menuju Atlet Berprestasi’ ini, IKASI Bali ingin mencetak atlet berprestasi, baik dikancah nasional maupun internasional.
Menariknya, kegiatan yang berlangsung selama dua hari dari tanggal 1-2 April 2023 itu, diikuti sebanyak 25 orang dari perwakilan IKASI NTB, Sulawesi, Bengkulu, Denpasar, dan beberapa guru dari Sekolah Menengah Pertama yang ada di Bali.
Ketua Umum PB IKASI, Amir Yanto yang membuka kegiatan ini, menyampaikan apresiasi atas pelatihan tingkat dasar yang dilaksanakan IKASI Bali. Bahkan, melibatkan peserta dari beberapa provinsi lainnya.
Pihaknya berharap, pelatihan pelatih tingkat dasar ini menghasilkan atlet-atlet berprestasi baik di kancah nasional maupun internasional, sesuai dengan jargon PB IKASI ‘Bersama untuk Prestasi’.
“Saya harap pelatihan pelatih ini menjadi barometer bagi perkembangan olahraga anggar, dan berharap agar kegiatan hari ini dapat mencetak pelatih yang berkualitas yang dapat menghasilkan atlet yang berkualitas tentunya,” harapnya.
Ketua KONI Bali, I Gusti Ngurah Oka Darmawan berharap besar terhadap cabang olahraga ini. Tak hanya mencetak atlet berprestasi, akan tetapi juga mampu menjadi daya tarik wisatawan. “Saya harap IKASI Bali menjadi ajang sport tourism dan juga sport industri,” harapnya.
Sementara itu, Ketua IKASI Bali, I Gusti Agung Ngurah Susrama Putra menyampaikan kesiapan Bali untuk menjadi sentra pelatihan anggar di Bali. Karena telah memiliki sumber daya manusia (SDM) yang cukup memadai, yakni adanya dua pelatih dari Madrid, Spanyol yaitu Eduardo Sepulveda dan Marc Font.
Untuk itu, pihaknya berharap dukungan dari PB IKASI maupun KONI Bali dalam mewujudkan Bali sebagai sentra pelatihan anggar di Indonesia.
“Olahraga anggar ini sangat berpotensi dalam mewujudkan program sport tourism maupun sport industri di Bali. Mengingat anggar ini selalu dipertandingkan di Olimpiade, karena olahraga ini salah satu pendirinya,” ungkapnya.
Untuk diketahui, di bawah kepemimpinan Susrama Putra, IKASI di Bali telah terbentuk di lima Pengkab/Pengkot. Yakni Klungkung, Gianyar, Denpasar, Badung, Jembrana. Tak hanya itu, dua agenda juga sukses digelar, yakni Kejurprov pada November 2022, dan Pelatihan Pelatih Anggar Tingkat Dasar 2023.
Sedangkan terkait prestasi, atlet anggar juga telah mengharumkan nama Bali di kancah nasional maupun internasional. Yakni meraih medali perunggu pada Banyuwangi Open 2022, dan mendulang medali emas beregu Epee dalam ajang MMF Minimie International Tournament di Kuala Lumpur tahun 2022. (jus/kb)
