CeremonialDenpasar

Hadapi Tantangan Global

DENPASAR, Kilasbali.com – Dunia sedang menghadapi tantangan global yang berpengaruh terhadap kebutuhan dan struktur kehidupan bangsa, termasuk Indonesia.

Hal tersebut disampaikan Wakil Gubernur Bali, Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati (Cok Ace) saat menghadiri Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Tingkat II Angkatan IX Tahun 2023 di Wiswa Sabha Kantor Gubernur Bali, Denpasar, Selasa (2/5).

“Terutama dampak dari pandemi Covid-19 yang memaksa kita beradaptasi cepat dalam perubahan,” kata Cok Ace.

Demikian pula halnya dengan  aparatur pemerintah, kata Cok Ace, dituntut untuk meningkatkan kapasitas, kualitas dan kompetensi, serta birokrasi dituntut untuk memperbaiki dan menyederhanakan proses bisnis pemerintahan, sehingga mampu menciptakan pelayanan publik yang semakin mudah, cepat dan murah, serta  lincah, lentur, fleksibel, dan tangguh dalam menghadapi situasi yang sangat dinamis.

“Untuk itu saya berharap dengan penyelenggaraan pelatihan kepemimpinan ini lahir sosok-sosok pemimpin strategis yang akan membawa perubahan berdampak kepada masyarakat,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Cok Ace juga menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Lembaga Administrasi Negara (LAN) karena telah memberikan rekomendasi kepada Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Provinsi Bali untuk menyelenggarakan PKN Tingkat II yang kedua kalinya.

Baca Juga:  Peringatan Hari Lahir Pancasila di Bali

Sementara itu, Deputi Bidang Kebijakan Pengembangan Kompetensi Aparatur Sipil Negara Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, Muhammad Taufiq yang juga hadir dalam acara ini menekankan pentingnya pendidikan dalam membangun sebuah bangsa.

Dikatakan, pendidikan juga menjadi penentu dalam pelayanan mengedepankan kemanusiaan. Dengan pelaksanaan pendidikan bagi aparatur adalah kunci dalam membangun Indonesia yang lebih maju dan menjadi pemain besar dengan sumber daya manusia dan sumber daya alam yang dimiliki.

PKN Tingkat II Angkatan IX Tahun 2023 berlangsung dari tanggal 2 Mei – 8 September 2023 diikuti oleh 64 peserta pejabat pimpinan tinggi dari Provinsi Bali, Kabupaten/kota se-Bali serta dari Provinsi Sulawesi Tenggara, Jambi, dan Nusa Tenggara Timur. (m/kb)

Baca Juga:  Mesadu AUM, Kapolres Tabanan Beri Sembako Komunitas Ojek Online

 

Berita Terkait

Back to top button