GianyarNews UpdatePemerintahan

Rekrutmen Non ASN RSUD Sanjiwani Transparan?

    GIANYAR, Kilasbali.com – Rekrutmen tenaga non ASN untuk mengisi sejumlah formasi di poliklinik Eksekutif RSUD Sanjiwani Gianyar menuai apresiasi inspektur Kabupaten Gianyar. Dari hasil evaluasi seleksi dengan sistem CAT, membuat prosesnya menjadi lebih mudah untuk diawasi dan dipastikan transparan.

    Inspektur Kabupaten Gianyar, I Gusti Bagus Adi Widhya Utama menyampaikan, tenaga kesehatan Non ASN harus diisi oleh orang yang mumpuni di bidangnya. Kesehatan menjadi bagian yang terpenting dalam masyarakat. Terlebih poliklinik yang akan dibuka ini merupakan poliklinik yang eksekutif.

    “Tentu pelayanannya harus lebih baik dari poliklinik pada umumnya, sehingga seleksi dilakukan harus benar-benar menghasilkan orang yang berkompeten di bidangnya,” ujar birokrat asal Desa Keramas Blahbatuh ini, Kamis (20/7).

    Lebih lanjut kata Gusti Bem, pemantauan yang ia lakukan bagaimana rekrutmen non ASN ini berjalan, menurutnya sudah transparan. Terbuka dengan dilakukan tes CAT yang hasilnya langsung keluar itu salah satu hal yang dilakukan oleh RSUD Sanjiwani.  “Kami sangat mengapresiasi sehingga kami di inspektorat mudah untuk mengawasi,” jelasnya.

    Baca Juga:  Seminggu Operasi Patuh Agung 2024, 90 Pelanggaran Terekam di Tabanan
    Inspektur Kabupaten Gianyar, I Gusti Bagus Adi Widhya Utama. Foto/ist

    Sebelumnya sebanyak 318 pelamar dinyatakan lulus dalam seleksi administrasi pengadaan pegawai Non ASN di RSUD Sanjiwani, Gianyar pada Rabu (12/7) lalu. Sebagian besar memang penempatan di Poli Eksekutif sebagai layanan baru kami di RSUD Sanjiwani yang rencananya akan dibuka pada Agustus 2023 setelah proses rekrutmen pegawai selesai.

    Adapun formasi tersebut diantaranya kualifikasi pendidikan Perawat (Ners) sebanyak 20 orang penempatan Poli Eksekutif, Perawat (Ners) 14 orang penempatan Ruang OK CITO, Perawat (Ners) 20 orang Ruang ICU, Perawat Gigi (DIII Perawat Gigi) 2 orang penempatan Poli Eksekutif, Bidan (Profesi Bidan) 2 orang penempatan Poli Eksekutif, Penata Anestesi (DIV Keperawatan Anastesiologi) 5 orang penempatan Ruang OK CITO,

    Pranata Laboratorium Kesehatan (DIII Analis Kesehatan) sebanyak 4 orang penempatan Poli Eksekutif, Apoteker (Profesi Apoteker) 2 orang penempatan Poli Eksekutif, Tenaga Teknis Kefarmasian (S1 Farmasi) 4 orang penempatan Poli Eksekutif, Perekam Medik (DIII Rekam Medis/ DIV Rekam Medis/ S1 Rekam Medis) sebanyak 2 orang penempatan Poli Eksekutif.

    Baca Juga:  Ini Dia Perda Lokasi Larangan Menaikkan Layangan di Bali

    Pendaftaran (S1 Administrasi Rumah Sakit) 2 orang penempatan Poli Eksekutif, Kasir (S1 Ekonomi Jurusan Akuntansi) 2 orang penempatan Poli Eksekutif dan Admission (S1 Administrasi Rumah Sakit) 2 orang penempatan Poli Eksekutif. (ina/kb)

    Back to top button