TABANAN, Kilasbali.com – Nasib malang dialami pemotor, I Gusti Ayu Putu Astikarani, 38. Perempuan dari Benoa, Kuta Selatan, Badung ini di tempat. Karena tertabrak truk mundur.
Peristiswa itu terjadi di jalan Umum jurusan Pejaten – Bongan, Desa Pejaten, Kecamatan Kediri Kabupaten Tabanan Rabu (20/9).
Kasatlantas Polres Tabanan, AKP Adrian Rizki Ramadhan menjelaskan, korban yang mengendari sepeda motor Honda Supra dengan nopol DK 4690 FAB meninggal di tempat karena mengalami cedera kepala berat (CKB).
“Jenazahnya langsung dibawa ke RSUD Tabanan dan pihak kepolisian langsung melakukan olah TKP dan pemeriksaan saksi,” ungkapnya.
Dari informasi yang dihimpun, kronologi kecelakaan ini, bermula dari truk nDK 9385 C yang dikemudikan oleh Kusnadi, 51, asal Malang Jawa Timur datang dari arah Utara (jurusan Bongan) menuju ke arah selatan (Arah Desa Pejaten), melaju dengan kecepatan sedang pada jalurnya.
Setibanya di lokasi kejadian yang kondisi jalannya sedikit menanjak, pengemudi tidak bisa pengemudi tidak bisa menguasai kendaraannya.
Akibat kendaraan tidak kuat menanjak sehingga menyebabkan kendaraan berjalan mundur.
Karena kejadiannya begitu cepat, Kusnadi tidak melihat kondisi di belakang truk yang dikemudikannya, sehingga menabrak sepeda motor Supra yang dikendarai oleh korban.
Saat itu, dari keterangan saksi di lapangan, posisi korban tepat di belakang truk, atau di badan jalan pada jalurnya dengan jarak yang cukup dekat sehingga tabrakan tidak bisa dihindari.
“Dari penyelidikan yang dilakukan tim kami, dan keterangan saksi, dinyatakan penyebab kecelakaan ini karena faktor manusia, pengemudi truk tidak bisa menguasai kendaraannya, sampai saat ini pengemudi truk masih menjalani pemeriksaan dan dalam kondisi sehat,” tambahnya. (m/kb)
