DENPASAR, Kilasbali.com – Turut mendukung program pemerintah dalam upaya pengentasan kemiskinan ekstrem di wilayah Provinsi Bali, dan bekerjasama dengan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Bali, para pengurus paguyuban dan keluarga besar suka duka yang tergabung dalam komunitas “Sinawung Talining Roso Eling Sejatine” (STRES), membagikan puluhan paket sembako kepada sejumlah kepala keluarga (KK) kurang mampu yang tersebar di Pulau Dewata.
Dikonfirmasi di Denpasar, Sabtu (21/10/2023), Pembina STRES Siswoto menjelaskan, dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-26 STRES, pekan lalu, pihaknya bersama para pengurus komunitas STRES secara mandiri menggali dan mengumpulkan sejumlah dana dukungan sosial antaranggota.
Selanjutnya dari dana yang terkumpul itu dibelanjakan dan dikemas dalam puluhan paket sembako untuk dibagikan kepada sejumlah warga yang kurang mampu.
“Selama ini, Keluarga Besar Suka Duka STRES ikut bergabung dalam kegiatan kemanusiaan, dibawahi binaan Kesbangpol Provinsi Bali. Juga ikut membantu upaya penggalangan dana dan memberikan sebagian dari rejeki yang dimiliki oleh seluruh anggota komunitas STRES yang sangat antusias untuk ikut membagikan puluhan paket sembako guna membantu warga Bali yang terdampak kemiskinan ekstrem,” ujar Siswoto, didampingi Ketua Paguyuban STRES Bambang Sunarko, Rohman Sholeh (wakil ketua), Chairul Sholeh (sekretaris), dan Ketua Panitia Peringatan HUT ke-26 STRES Subagio S Santoso.
Selain aktif melakukan kegiatan sosial, para pengurus dan anggota STRES juga rutin menggelar pertemuan sebulan sekali untuk mempereraf silaturahmi sambil arisan. Termasuk saat merayakan HUT ke-26 STRES di Ex Warung Reborn, Jalan Bypass Ngurah Rai 76, Kesiman, Kertalangu, Denpasar Timur, Minggu (15/10/2023), yang dihadiri sekitar 150 orang dari seluruh pengurus dan anggota STR3S serta sejumlah tamu undangan terkait.
Turut hadir, perwakilan dari Kesbangpol Provinsi Bali yaitu, Komang Kusumaedi dan Dra Gusti Nyoman Ramasih, MH (Kabid. Ketahanan Ekososbud Agama dan Ormas), AA Gede Agung Suyoga, SH, MKn (snggota DPRD Provinsi Bali), Ir Suteja (anggota DPRD Kota Denpasar), AA Ngurah Agung, SE (Ketua Persaudaraan Hindu Muslim Bali), Ustadz Ridhoi, perwakilan ormas se-Bali, tim lansia dan tim senja, jamaah Al-Hidayah.Gatsu, Vespa Club (SBI) Bali, Pregina (Perkumpulan Seniman Bali), dan perwakilan DPW Prasetya Bali.
Perayaan “26th Anniversary STRES Tahun 2023” mengusung tema “Berkah Umur Bertumbuh, Tradisi Adat Tetap Dipegang Teguh”.
Ditandai dengan pemotongan tumpeng, pemberian polo-shirt STRES, dan sejumlah paket sembako, serta dimeriahkan dengan hiburan grup band musik koplo dan pembagian puluhan hadiah door prize kepada sejumlah tamu undangsn yang beruntung saat itu. (Kb/djo)
