TABANAN, Kilasbali.com – Balaguna adalah wadah perkumpulan anak muda Tabanan yang anggotanya adalah para penyelenggara dan mantan menyelenggara pemilu.
Organisasi yang didirikan bertepatan dengan hari Pahlawan 10 Nopember 2023 ini bergerak dalam bidang sosial kemasyarakatan yang ingin membantu masyarakat Tabanan dengan semangat perjuangan dan nafas gotong royong.
Ketua Balaguna, Putu Adi Wirawan yang juga Ketua PPK Selemadeg ini mengatakan, saat didirikan dan di kukuhkan pada 10 Nopember 2023 lalu anggotanya sudah mencapai 50 orang tersebar di 10 Kecamatan yang ada di Kabupaten Tabanan.
“Ide awal dari organisasi ini, karena disamping kami memiliki peran utama dalam kepemiluan, kami juga ingin mengambil peran dalam bidang sosial kemasyarakatan yakni membantu masyarakat, Balaguna artinya kekuatan serba guna,” tegasnya.
Hal itu kata dia sesuai dengan nama Balaguna, dimana kekuatan utama dari organisasi ini adalah solidaritas, loyalitas, serta kebersamaan untuk ikut berperan agar berguna dalam sendi-sendi kehidupan bermasyarakat.
“Semangat kami adalah solidaritas tanpa batas, agar berguna ditengah masyarakat, utamanya membantu warga,” bebernya.
Pasca didirikan 10 Nopember 2023, kegiatan pertama yang dilakukan adalam membantu KK miskin di wilayah Kecamatan Marga dengan cara memberikan sembako dan donasi bertepatan dengan hari Puputan Margarana 20 Nopember 2023 mendatang.
“Sumber dari kegiatan itu tidak lain adalah sumbangan dari anggota atau donator yang kemudian kami salurkan kepada warga utamanya KK miskin yang membutuhkan,” beber Adi Wirawan.
Sementara penasehat Balaguna, I Ketut Sugina yang juga mantan Komisioner KPU Tabanan menegaskan, Balaguna menjawab kegundahan kawan-kawan muda di Tabanan akan wadah organisasi yang bergerak membantu pemerintah dalam sosial kemasyarakatan.
“Ini luar biasa semangat, kawan-kawan penyelenggara dan mantan penyelenggara ingin mengambil peran kecil bersama-sama pemerintah ikut membantu warga Tabanan,” ucapnya.
Semangat dari organisasi ini, adalah solidaritas, loyalitas tentunya dengan nafas Gotong Royong, karena kami bukan siapa-siapa,” tegasnya.
Sugina juga kagum, akan niat tulus dari kawan-kawan penyelenggara dan mantan penyelenggara, ditengah kesibukannya menjalankan tugas Negara, juga ikut memikirkan masyarakat utamanya masyarakat miskin Tabanan dengan membantu seiklasnya.
“Intinya apapun kegiatan kaum muda Tabanan selama itu positif dan memberikan manfaat kepada masyarakat, sebagai mantan penyelenggara saya siap ikut mengambil peran, tentunya hal itu akan dikolaborasikan dengan pemerintah dan elemen masyarakat lainnya,” beber mantan wartawan tersebut. (m/rl/kb)
