TABANAN, Kilasbali.com – Partai Golkar mulai menyongsong pemilihan bupati (pilbup) Tabanan pada 2024 mendatang.
Sebagai ancang-ancang, lima orang kadernya telah disiapkan dan dimasukkan ke dalam bursa internal calon bupati (cabup) dan calon wakil bupati (cawabup).
Kelima kader tersebut antara lain I Nyoman Wirya yang juga Ketua DPD II Partai Golkar Tabanan. Kemudian kader legislatif di DPRD Tabanan I Wayan Gindera.
Berikutnya kader Golkar yang sedang berebut kursi ke DPRD Provinsi Bali dalam Pemilu 2024, Dewa Made Suamba Negara. Selanjutnya, I Wayan Sukaja yang sedang membidik kursi di DPRD Tabanan.
Satunya lagi yakni kader perempuan, Ni Made Meliani, yang juga sedang berebut kursi di DPRD Provinsi Bali.
Ketua DPD II Partai Golkar Tabanan, I Nyoman Wirya, tidak memungkiri beredarnya nama-nama kader yang masuk bursa internal cabup-cawabup dalam pemilihan di 2024 mendatang tersebut.
“Iya, nama saya masuk bursa calon bupati dan wakil bupati Tabanan. Termasuk ada nama I Wayan Sukaja. Saya juga sudah dipanggil ke Jakarta,” jelas Wirya, Minggu (26/11).
Ia menjelaskan, masuknya nama kelima kader tersebut didasarkan pada hasil survei internal dan pemantauan DPP secara langsung.
Selain itu, DPP memasukkan nama kelima kader tersebut sebagai apresiasi atas kekaderan di masing-masing daerah.
“Saya juga sudah menerima surat penugasan. Saya siap menjalankan amanah yang sudah ditugaskan partai,” akunya.
Meski demikian, ia menegaskan bahwa beredarnya nama kelima kader tersebut sejatinya belum sampai mengerucut.
Menurutnya, proses penentuannya nanti akan bergantung pada perhitungan politik dan komunikasi di level koalisi. Sebab, untuk bisa mengajukan cabup dan cawabup, Golkar mesti berkoalisi dengan partai lain.
Ia berharap, koalisi permanen yang mengusung pasangan calon presiden dan wakil presiden, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, bisa bertahan sampai ke daerah. (c/kb)
