TABANAN, Kilasbali.com – Capaian vaksinasi rabies pada hewan penular rabies (HPR) di Kabupaten Tabanan hingga November 2023 telah mencapai 74,88 persen.
Persentase tersebut terdiri dari 46.926 ekor HPR yang didominasi anjing, kucing, dan satu ekor monyet yang telah tervaksinasi.
“Sudah mencapai 74,88 persen,” jelas Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Kabupaten Tabanan, drh. Gede Eka Parta Ariana, Jumat (1/12).
Ia menjelaskan, cakupan tertinggi ada di Kecamatan Marga dengan capaian 95,30 persen dengan jumlah sasaran 4.720 ekor HPR.
Sedangkan target HPR, utamanya anjing, pada kecamatan tersebut totalnya mencapai sebanyak 4.934 ekor.
Cakupan tertinggi kedua ada di Kecamatan Selemadeg Timur yakni 89,27 persen atau sebanyak 3.927 ekor dari total populasi anjing 4.326 ekor.
Kemudian Kecamatan Kerambitan dengan cakupan 86,96 persen atau sebanyak 5.900 ekor dengan total populasi anjing mencapai 6.764 ekor.
Cakupan terendah masih ada di Kecamatan Pupuan dengan capaian 49,74 persen atau sekitar 3.607 ekor dari total populasi anjing 6.902 ekor.
Disusul Kecamatan Tabanan 63,77 persen dengan sasaran 5.332 ekor dari total populasi anjing 8.304 ekor anjing.
Selanjutnya Kecamatan Selemadeg Barat yakni 64 persen atau sebanyak 3.961 ekor dari total populasi anjing sebanyak 6.124 ekor.
Sedangkan untuk kemunculan kasus positif pada HPR, sampai dengan November 2023 tercatat ada 22 kasus. Dari jumlah itu, satu di antanya ditemukan positif pada seekor monyet.
Dari segi wilaya, kemunculan terbanyak ditemukan di Kecamatan Pupuan dengan total sebanyak enam kasus, kemudian Kecamatan Selemadeg sebanyak empat kasus, dan Kecamatan Marga sebanyak tiga kasus.
Gede Eka Parta Ariana berharap, gencarnya kegiatan vaksinasi yang sedang dilakukan Dinas Pertanian saat ini agar diimbangi kesadaran masyarakat untuk memvaksinasi HPR perliharannya.
“Vaksinasi anjingnya, pelihara secara baik dan benar, dan hindari gigitannya,” imbuhnya.
Ia juga berharap, capaian vaksinasi pada HPR yang masih 74,88 persen masih bisa ditingkatkan di Desember 2023. “Mudah-mudahan sampai pada 80 persen,” tukasnya. (c/kb)