TABANAN, Kilasbali.com – Seorang pengendara motor tewas di jalur Denpasar-Gilimanuk setelah terlibat tabrakan adu jangkrik pada Selasa (6/8) siang.
Korban tewas dalam kecelakaan ini diketahui atas nama Yuliwanto (43) asal Pemalang, Jawa Tengah. Ia merupakan pengendara motor Honda Vario berpelat DK 3649 GAY.
Sementara lawannya yakni Honda Vario berpelat DK 5062 GAK yang dikendarai Ni Wayan Seriasih (43) asal Kediri, Tabanan.
Kepala Seksi atau Kasi Humas Polres Tabanan, Iptu I Gusti Made Berata, menjelaskan bahwa kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 11.30 Wita di jalur Denpasar-Gilimanuk pada lingkungan Banjar Dauh Pala, Desa Dauh Peken, Kecamatan Tabanan. “Tepatnya di depan Warung Bu Ketut,” jelasnya.
Sebelum kejadian, korban tewas dalam kecelakaan ini dalam perjalanan dari arah barat atau Gilimanuk menuju Denpasar.
Saat tiba di lokasi kejadian, pengendara motor Honda Vario DK 5062 GAK meluncur dari arah timur pada jalur yang hendak dilalui korban tewas.
Pengendara Honda Vario DK 5062 GAK itu menyeberang ke salatan jalan hendak ke arah barat. Atau, arah kedatangan dari korban tewas.
“Karena jarak terlalu dekat sehingga terjadi tabrakan di utara as jalan,” imbuhnya.
Akibat kecelakaan itu, Seriasih yang mengendarai motor Honda Vario DK 5062 GAK mengalami luka robek pada dagu, tangan kiri, dan merasakan sakit di betis kanan dan tulang kering sebelah kanannya. Selain itu, ia mengalami cidera kepala ringan dan kemudian dirujuk ke RSUD Tabanan.
Sementara itu, korban tewas yang mengendarai motor Honda Vario DK 3649 GAY mengalami cidera pada bagian kepala, mengeluarkan darah dari telinga dan hidungnya. Ia dinyatakan tewas di lokasi kejadian. (c/kb).
