GIANYAR, Kilasbali.com – Anom Masta yang sempat mendapat rekomendasi Partai Golkar di posisi wakil Ketua DPRD Gianyar sementara, akhirnya digeser. Untuk posisi Wakil Ketua DPRD Gianyar definitif, Golkar akhirnya memilih I Made Suteja.
Hal ini ditegaskan dengan turunnya Surat Rekomendasi dari DPP Partai Golkar yang kemudian ditindaklanjuti oleh DPD Partai Golkar Gianyar.
SUrat rekomendasi dari Golkar ini, diserahkan langsung oleh Ketua DPD Partai Golkar Gianyar, Kadek Era Sukadana ke Ketua sementara DPRD Gianyar I Ketut Sudarsana dan Sekretaris DPRD Gianyar I Wayan Kujus Pawitra, Rabu (11/9).
Memang, penentuan pimpinan dewan dari Partai Golkar ini sempat bersaing ketat dan menimbulkan pro dan kontra di tubuh Partai Golkar Gianyar.
Karena saat pelantikan DPRD Gianyar, unsur pimpinan dewan atau wakil Ketua DPRD sementara dari partai Golkar terdapat surat rekomendasi dari DPD Partai Golkar Gianyar yang mempercayakan I Made Suteja.
Namun, akhirnya ditarik lantaran rekomendasi dari DPD Partai Golkar Bali tetap dipercayakan ke IGN Anom Masta.
Usai bertemu dengan Ketua sementara DPRD Gianyar, Ketua DPD Partai Golkar Gianyar, Kadek Era Sukadana, membenarkan I Made Suteja dipercaya di posisi Pimpinan dewan.
Disebutkan, pihaknya sudah menindaklanjuti surat rekomendasi dari DPP dengan mengeluarkan surat DPD Partai Golkar Gianyar. “Berdasarkan surat dari DPP, posisi pimpinan dewan dipercayakan kepada bapak I Made Suteja,” tegasnya.
Disebutkan surat dari DPP ini merupakan finalisasi dari hasil rapat pleno DPD Partai Golkar Gianyar sebelumnya.
Untuk posisi pimpinan dewan, yakni Wakil Ketua DPRD Gianyar, merujuk pada aturan yang ada di Partai Golkar. Dan setelah dikerucutkan muncul tiga nama. Yakni I Made Suteja, IGN Sena dan IGN Ariasa.
Berbagai pertimbangan atas kemunculan tiga nama itu, karena jejak historis kepengurusan di partai, pengalaman serta tidak pernah tercela.
I Made Suteja tercatat sebagai anggota DPRD Gianyar selama tiga periode, masih menjabat Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Gianyar, pernah menjadi Ketua PK Partai Golkar Gianyar selama dua periode, serta memenuhi persyaratan lainnya.
Disusul IGN Sena dan IGN Ariasa yang sama- sama menjadi bagian Pengurus Pleno DPD Partai Golkar Gianyar. Hasil rapat tersebut, lantas ditindaklanjuti oleh DPD Partai Golkar Bali ke DPP. (ina/kb)