TABANAN, Kilasbali.com – Objek wisata Tanah Lot di Desa Beraban, Kecamatan Kediri, dipastikan menjadi salah satu tempat yang akan dituju para wisatawan untuk menghabiskan momen libur Tahun Baru 2025.
Pilihan terhadap Tanah Lot ini sudah lazim terjadi setiap tahunnya. Bahkan, dalam beberapa hari terakhir ini, kunjungan ke objek wisata tersebut sudah mulai mengalami peningkatan.
Manajemen Daya Tarik Wisata (DTW) Tanah Lot memprediksi, kunjungan wisata ini akan mengalami puncaknya pada Rabu, 1 Januari 2025, mendatang.
“Kami prediksikan pada 1 Januari 2025 nanti. Karena untuk di 31 Desember 2024 biasanya wisatawan akan menghabiskan momen akhir tahun dengan keluarganya di vila-vila atau hotel,” jelas Asisten Manajer DTW Tanah Lot, I Putu Toni Wirawan, di sela open house akhir 2024, Senin (30/12).
Menurutnya, peningkatan kunjungan ke objek wisata Tanah Lot menjelang akhir 2024 ini sudah mulai mengalami peningkatan sejak sepekan lalu. Sesuai catatan internal manajemen DTW Tanah Lot, lonjakan itu sudah mulai terjadi pada Minggu (22/12).
“Rata-rata kunjungan di hari-hari sebelumnya empat sampai lima ribu orang. Dari tanggal itu sampai sekarang sudah mulai meningkat menjadi enam sampai delapan ribu orang. Kemarin, Minggu (29/12), tercatat delapan ribu lebih,” ungkapnya.
Seiring dekatnya momen akhir 2024, ia berharap jumlah kunjungan wisatawan tersebut mengalami peningkatan.
Toni menyebut, sepanjang 2024, kunjungan wisatawan ke Tanah Lot didominasi oleh wisatawan dari Asia Tenggara seperti Singapura dan Malaysia. Di luar itu, beberapa negara Eropa seperti Inggris dan Italia.
“Kalau domestik masih paling dominan dibandingkan (wisatawan) asing. Meski memang kalau dibandingkan dengan 2023, tahun ini (jumlah) kunjungan mengalami penurunan sejauh ini. Sampai Minggu (29/12) kemarin, tercatat baru 1,7 juta sekian dibandingkan di tahun lalu (2023) yang tercatat mencapai 1,8 jutaan,” pungkasnya. (c/kb)