BirokrasiTabananTokoh

Berkantor di Desa Gubug, Bupati Sanjaya Komitmen Memajukan Pembangunan di Sektor Pertanian

    TABANAN, Kilasbali.com – Sejak dilantik pada 26 Februari 2021, Bupati Tabanan Dr. I Komang Gede Sanjaya, SE, MM, melakukan gebrakan yang terbilang diluar dugaan atau out the box, yakni secara rutin berkantor dan melakukan kegiatan secara langsung di Desa-desa.

    Kali ini, Orang Nomer satu di Tabanan tersebut berkantor di Desa Gubug, Kecamatan Tabanan dan turut serta dalam kegiataan penanaman padi pada area Deamarea dirangkai dengan Perayaan Bulan Bung Karno dan lauching sistem informasi Desa Gubug, Kamis (3/6/2021).

    Selain itu, Bupati Sanjaya juga menjaring permasalahan dan aspirasi masyarakat serta membahas program skala Kabupaten yang cocok diterapkan di Desa Gubug. Saat itu Bupati sanjaya mengajak salah satu anggota DPR RI asal Marga I Made Urip, Kelompok Ahli Bupati dan OPD terkait di lingkungan Pemkab Tabanan.

    “Saya selaku Kepala Daerah berkomitmen berkantor Desa, sekaligus kebetulan ada beberapa program yang akan dilaksanakan di Desa Gubug. Sehingga, dengan mengajak jajaran terkait, kami melihat secara langsung kondisi di lapangan,” ujar Bupati Sanjaya saat menghadiri penanaman padi pada area Deamarea Desa Gubug.

    Baca Juga:  Golkar-Gerindra di Tabanan Kebagian Jatah Wakil Ketua DPRD

    Saat itu, Ia juga sangat kagum melihat potensi pertanian di Desa Gubug. Meskipun terletak dekat dengan kota, Desa Gubug mampu mempertahankan lahan pertanian dan juga sistem pengairannya. Hal ini dikatakannya tidak terlepas dari kerja keras dari Pemerintah Desa, terutama Perbekel.

    “Masyarakat Gubug mayoritas masyarakatnya bergerak di sektor pertanian. Saya bangga sekali, meskipun dekat kota, sistem perairan sawahnya tetap konsisten dan berkesinambungan. Dan hampir setiap tahun Saya datang kesini,” imbuh politisi asal Dauh Pala Tabanan itu.

    Hal ini juga dikatakannya sangat sesuai dengan visi misi Kabupaten Tabanan, yakni Nangun Sat Kertih Loka Bali melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana menuju Tabanan Era Baru yang Aman Unggul dan Madani (AUM), yang salah satunya adalah mewujudkan Desa yang berdikari dan berkedaulatan di bidang ekonomi dengan mengedepankan sektor pertanian.

    Baca Juga:  Suara Festival Hadirkan Surga Tersembunyi di Nuanu City

    Disamping itu, Tabanan yang terdiri dari 133 Desa mempunyai potensi pertanian yang beragam di setiap Desa. Atas kondisi tersebut, Ia berkeinginan untuk menjaga dan mendorong kemajuan sektor pertanian sebagai program unggulan di Tabanan. Meskipun masih dalam masa pandemi, Ia meyakini dan sangat optimis Pemerintah mampu medorong kemajuan tersebut.

    “Mari kita bersama-sama melakukan langkah-langkah yang bisa menjaga ekosistem kita yang terutama di Tabanan ini adalah sektor pertanian. Dan Saya selaku Kepala Daerah beserta jajaran sudah berkomitmen memprioritaskan pembangunan di sektor pertanian,” tegas Sanjaya.

    Sementara, Perbekel Desa Gubug I Nengah Mawan mengatakan bahwa penanaman padi pada area Deamarea ini adalah dalam rangka peningkatan produksi pangan khusunya padi sawah. Dan kegiatan ini diakuinya telah dilakukan dari tahun ke tahun, tepatnya diawali dari tahun 2015 saat dana desa mulai masuk langsung ke Desa.

    Baca Juga:  Desa Megati Bersiap Diri Menjadi Kampung Alpukat

    “Kami melaksanakan demplot-demplot, dengan berjalannya dari tahun ke tahun kami tingkatkan menjadi denfarm secara berkelanjutan dari satu tempat ke tempat lainnya. Karena mengingat di Desa Gubug ada 3 subak yakni Batusangian, Subak Gubug I dan Subak Gubug II,” ujar Perbekel Gubug.

    Ia juga sangat bangga dengan kehadiran Bupati Sanjaya beserta jajaran di Desa Gubug sebagai bentuk dukungan dari Pemerintah, dimana Desa Gubug sangat berkomitmen membantu petani dalam rangka mengangkat harkat dan martabat kehidupan para petani di Desa Gubug. @humastabanan,-

    Back to top button

    Berita ini dilindungi