DenpasarNews Update

Di Bali Persentase Pasien Sembuh Capai 87,13%

    DENPASAR, Kilasbali.com – Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Bali, Dewa Made Indra menyampaikan perkembangan Penanganan Coronavirus Disease (Covid-19) di Provinsi Bali per Jumat (7/8/2020). Di mana jumlah kumulatif pasien positif 3.682 atau bertambah 38 transmisi lokal.

    “Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Bali mencatat angka kesembuhan pasien Covid-19 terus naik. Hari ini total pasien yang sembuh sebanyak 3.208 orang atau bertambah 40 transmisi lokal. Persentase pasien sembuh mencapai 87,13%,” ujarnya.

    Baca Juga:  Ini Dia Juara PLN Journalist Awards 2023 untuk Peliputan di Bali

    Dewa Indra juga mengungkapkan bahwa Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Bali mencatat bertambah 1 kasus pasien meninggal, sehingga total jumlah pasien Covid-19 yang meninggal hingga hari ini sebanyak 49 jiwa atau 1,33%.

    “Sedangkan untuk pasien positif dalam perawatan (kasus aktif) yang berada di 17 rumah sakit, dan dikarantina di Bapelkesmas, UPT Nyitdah, Wisma Bima, Hotel Ibis, Hotel Grand Mega dan BPK Pering sebanyak 425 orang terdiri dari 424 WNI dab 1 WNA,” sebutnya.

    Baca Juga:  Pengukuhan Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Bali

    Meskipun data kesembuhan pasien Covid-19 mengalami peningkatan, Dewa Indra tetap mengajak semua lapisan masyarakat agar menjaga diri dan kesehatannya dengan menerapkan protokol kesehatan dimana dan kapan saja. Karena jumlah angka positif di Bali sebagian besar masih didominasi oleh transmisi lokal secara komulatif sebanyak 3.290 orang atau terdiri dari 3.278 WNI dan 12 WNA.

    Baca Juga:  Tradisi Melasti Se-Desa Adat Blahbatuh

    “Kesadaran dan partisipasi masyarakat sangat dibutuhkan untuk menerapkan Protokol Kesehatan sesuai Tatanan Kehidupan Era Baru menuju Masyarakat Bali yang Produktif dan Bebas Covid-19. Untuk itu, marilah kita laksanakan protokol kesehatan dengan disiplin untuk selalu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak fisik, dan menghindari keramaian,” pungkasnya.  (jus/kb)

    Back to top button

    Berita ini dilindungi