GianyarPolitik

Di Depan Ribuan Warga Payangan, Koster Ingin Desa di Bali Punya Dokter Spesialis

    GIANYAR, Kilasbali.com-Calon Gubernur dan Wakil Gubernur nomor urut 1, Wayan Koster-Tjok Oka Artha Ardhana Sukawati (Koster-TJok Oka) menggelar simakrama bersama calon Bupati dan Wakil Bupati Gianyar nomor urut 2, Made Agus Mahayastra-Anak Agung Mayun (paket AMAN). Keduanya menggelar tatap muka dengan ribuan warga Desa Bukian, Kecamatan Payangan.

    Ketua Tim Pemenangan Koster-Tjok Oka dan paket AMAN, I Wayan Tagel Winarta menjelaskan, Made Agus Mahayastra telah berjasa membenahi 90 persen infrastruktur jalan di Kabupaten Gianyar. “Sementara Pak Wayan Koster sudah banyak sekali berjasa untuk Bali. Sejumlah pembangunan Pura, wantilan di seluruh Bali, sekolah, kampus dan banyak lagi buah karya yang telah ditorehkannya,” kata Winartha, Sabtu 21 April 2018.

    Baca Juga:  Masuk Bursa Cabup Tabanan, Ngurah Panji Tunggu Instruksi Partai

    Wayan Koster sendiri tak menampik hal tersebut. Ke depan, ia ingin membangun Bali secara holistik dan terintegrasi melalui konsep yang disebutnya Nangun Sat Kerthi Loka Bali. Di bidang pendidikan, Wayan Koster akan memberlakukan sistem wajib belajar 12 gratis. “Dananya ada dan sudah saya hitung,” ujar Koster. Program bedah rumah juga akan dilanjutkan dengan satuan biaya yang dinaikkan menjadi Rp50 juta per unit dari  sebelumnya Rp30 juta per unit. Sementara di bidang kesehatan, Koster akan menghidupkan kembali Jaminan Kesehatan Bali Mandara (JKBM) ala Made Mangku Pastika.

    Hanya saja, JKBM itu akan diperbaiki agar semakin luas menjangkau masyarakat, termasuk jenis penyakit yang ditanggungnya. “Nanti akan diintegrasikan secara online berbasis data riwayat kesehatan warga di masing-masing kecamatan. Satuan biayanya juga akan ditambah agar mencakup berbagai jenis penyakit yang bisa ditanggulangi,” papar dia.

    Baca Juga:  Golkar-Gerindra di Tabanan Kebagian Jatah Wakil Ketua DPRD

    Tak hanya itu, fasilitas kesehatan baik milik swasta maupun negeri akan diintegrasikan menjadi satu pola untuk pelayanan jaminan kesehatan yang diberi nama Krama Bali Sehat (KBS). “Sekarang kan KBS Koster Bali Satu. Nanti KBS itu Krama Bali Sehat dengan kartunya Kartu Bali Sehat,” ujarnya.

    Di sisi lain, Koster juga ingin di tiap-tiap desa se-Bali memiliki dokter spesialis anak dan spesialis penyakit lainnya yang banyak diderita oleh warga Bali. “Untuk dokter spesialis anak agar proses persalinannya lancar, tumbuh sehat dan tidak ada sesuatu yang kurang bagi tumbuh kembangnya generasi Bali ke depan,” harap dia.

    Nantinya, ia akan mengoordinasikan dengan fakultas kedokteran di universitas seluruh Bali agar mahasiswanya mengambil jurusan spesialisasi untuk memenuhi kebutuhan dokter spesialis di Bali. “Lulusannya akan mengisi, kita sebar ke desa-desa di seluruh Bali,” demikian Koster.

    Baca Juga:  Potong Ekor Babi Menyakiti Ternak tanpa Manfaat

    Acara yang berlangsung pagi hari itu berakhir dengan simulasi pencoblosan surat suara dan komitmen warga memenangkan Wayan Koster-Tjok Oka Artha Ardhana Sukawati di Kecamatan Payangan sebesar 90 persen. Kemenangan dengan perolehan yang sama juga akan diberikan untuk paket AMAN. (*KB).

    Back to top button

    Berita ini dilindungi