GianyarPeristiwa

Diterpa Angin Kencang, Tiga Tiang Listrik Tumbang

    GIANYAR, Kilasbali.com – Jalur antar Kecamatan dari Tegallalang menuju Payangan dan sebaliknya melalui Desa Keliki, ditutup, Selasa (14/4/2020) pagi. Namun penutupan ini tidak dijaga polisi atau pecalang, karena bukan lantaran pembatasan bepergian untuk menangkal wabah corona. Melainkan karena tiang listrik di jalur itu bertumbangan dan melintangi badan jalan.

    Pantauan di lokasi sedikitnya tiga tiang listrik tumbang ke arah badan jalan. Tepatnya di jalan tanjakan menuju Desa Keliki, terdapat satu tiang yang posisinya sangat berbahaya, karena belum tumbang sepenuhnya dan perpotensi menarik tiang listrik lainnya yang masih berdiri. Namun sayang, masih ada satu dua pengendara motor yang nekat melintas.

    Baca Juga:  Bale Saka Enam di Kerambitan Kebakaran saat Pemiliknya Terlelap Tidur

    Menghindari timbulnya korban, Plt Camat Tegallalang I Komang Alit Adanyana didampingi Kapolsek Tegallalang dan Danramil Tegallalang langsung memutuskan untuk penutupan jalan sementara.

    “Ya menunggu penanganan dari teman-teman BPBD dan PLN, jalur ini kami tutup sementara. Karena membutuhkan peralatan berat, kami perkirakan penangannyan sampai sore hari,” ungkap Alit Adnyana.

    Disebutkan, tumbangnya beberpa tiang listrik ini, karena adanya pohon tumbang yang posisinya tebing jalan tanjakan.
    Kejadiannya, Selasa dinihari, saat angin kencang melanda.

    Baca Juga:  Gerombong Pembuat Genteng di Tabanan Kebakaran Saat Ditinggal Mandi

    Pohon jenis Merak dengan ketinggian 15 meter ini kemudian tumbang dan menimpa kabel listrik. Karena bebannya cukup berat, tiang listrik pun tertarik hiangga tumbang sebanyak tiga tiang.

    “Setelah Aliran listrik di putus oleh PLN, evakuasi pohon langsung dilakukan oleh teman-teman BPBD. Kami mohon permakluman kepada pengguna jakan agar menggunakan jalur alternatif lainnya,” terangnya.

    Baca Juga:  Peletakan Batu Pertama Pembangunan GKPB Dalung, Giri Prasta: Berbagi dengan Semua Umat

    Hingga Selasa siang, tim BPBD sudah membersihkan semua bangkai pohon. Hanya saja kabel listrik masih melintang, karena pemindahan tiang listrik serta penantaan kembali jalirngan lisrtik membutuhkan bantuan alat berat.

    “Kami sudah langsung ke lokasi setelah menerima laporan untuk pengamanan tahap awal. Selanjutnya Krena perlu penggantian tiang listrik & peralatan lain, kami proses persiapan, dan eksekusi kangsung hari ini,” terang Kepala PLN Bali Timur, Billy Ramadhana yang dikonfirmasi terpisah. (ina/kb)

    Back to top button

    Berita ini dilindungi