CeremonialDenpasarSosial

Jaga Kelestarian Sungai Ulun Carik, TMMD Ke-109 Kodim 1611/Badung Tebar 20 Ribu Ekor Ikan Nila

    DENPASAR, Kilasbali.com – Berbagai kegiatan dan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-109 Kodim 1611/Badung tahun 2020 dilakukan di Banjar Kertajiwa, Desa Kesiman Kertalangu, Kecamatan Denpasar Timur.

    Selain kegiatan fisik, kegiatan dan program non fisik pun dilakukan. Salah satu kegiatan non fisik yang dilakukan adalah melestarikan keanekaragaman sumber daya ikan sekaligus meningkatkan produksi ikan air tawar, untuk masyarakat.

    Baca Juga:  Penyineban Karya IBTK Tahun 2024, Pj Gubernur Bali Nuek Bagia Pula Kerti

    Untuk mewujudkan program itu, Satgas TMMD Ke-109 Kodim 1611/Badung menggandeng Karang Taruna Kota Denpasar dan Dinas Perikanan Kota Denpasar menebar 20.000 ekor benih ikan nila di Sungai Ulun Carik, Desa Kesiman Kertalangu, Kecamatan Denpasar Timur, Kota Denpasar, Jumat (16/10/2020).

    Selain untuk melestarikan keanekaragaman ikan air tawar, penebaran benih ikan nila di sungai ini juga bertujuan untuk memberikan penghasilan tambahan warga di Br. Kertajiwa yang ada di sekitar sungai, sebab jika ikannya sudah besar dan berkembang biak, warga bisa mengambil dengan cara memancingnya.

    Baca Juga:  Populasi Anjing di Prediksi 82.195 Ekor, Pemkot Denpasar Door to Door Vaksinasi Rabies

    Dalam kegiatan tersebut Pasiterdim 1611/Badung Mayor Inf. I Made Mustika berharap, masyarakat turut menjaga sungai tersebut agar kelestarian biota air tawar tetap terjaga.

    “Mancing boleh, tapi kalau ikannya sudah besar, dan jangan sekali-kali menangkap atau mencari ikan dengan cara menggunakan obat, habis ikannya kalau menggunakan obat,” paparnya.

    Mayor Mustika menambahkan, ikan nila dipilih karena jenis ikan air tawar ini mudah berkembang biak. Jadi dengan ditebarnya ikan ini diharapkan semakin berkembang biak dan warga sekitar dapat menikmati hasilnya untuk pemenuhan gizi keluarga.(sgt/kb)

    Back to top button

    Berita ini dilindungi