DENPASAR, Mengingat transmisi lokal Covid-19 memperlihatkan kecenderungan meningkat dalam beberapa hari terakhir, maka Pemerintah Provinsi Bali melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 memohon kepada seluruh warga masyarakat, para tokoh adat, tokoh agama, tokoh pemuda, tokoh politik, dan semua elemen masyarakat untuk bersatu padu menguatkan disiplin semua pihak dalam penerapan protokol kesehatan untuk pencegahan Covid-19.
Sekretaris Daerah Provinsi Bali selaku Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Bali, Dewa Made Indra mengatakan, protokol kesehatan itu, yakni selalu menggunakan masker, rajin mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, menjaga jarak, menghindari keramaian, melaksanakan etika batuk/bersin, melakukan penyemprotan disinfektan pada tempat yang tepat, menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh.
“Semakin kita disiplin dalam pelaksanaan pencegahan ini maka transmisi lokal penyebaran Covid-19 pasti bisa kita hentikan,” ujarnya di Denpasar, Minggu (6/7).
Kasus positif Covid-19 di Provinsi Bali terus bergerak naik. Data Gugus Nasional mencatat, pada Senin 6 Juli 2020 terjadi penambahan positif sebanyak 51 orang, sehingga kumulatif menjadi 1.900 orang.
Sementara kabar baiknya, tambahan pasien sembuh sebanyak 7 orang, sehingga kumulatif sembuh menjadi 974 orang. Sedangkan kabar dukanya, terjadi tambahan meninggal 3, sehingga kumulatif menjadi 23 orang.
Untuk kasus aktif atau pasien yang masih dalam perawatan, sejumlah 903 orang terdiri dari WNI 900 dan WNA 3 yang berada di 14 rumah sakit, dan dikarantina di Bapelkesmas, UPT Nyitdah, Wisma Bima, Hotel Ibis, Hotel Gran Mega dan BPK Pering. (jus/kb)
