DENPASAR, Kilasbali.com – Walikota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra hari ini Jumat (15/1/2021) membuka Pencangan Vaksinasi Covid-19 Kota Denpasar, di RSUD Wangaya.
Walikota Denpasar mengatakan sesi pertama ada 15 orang dari forkopimda Kota Denpasar yang ikut divaksinasi. Sementara Walikota dan Wakil Walikota Denpasar tidak ikut divaksinasi karena pernah menderita covid-19.
“Saya sebenarnya kepingin banget tapi tidak dibolehkan oleh beliau (Kadiskes Kota Denpasar-red). Tadi saya ditolak di meja screening karena pernah menderita covid-19. Total pejabat di Kota Denpasar yang pernah terkena covid-19 ada 10 orang,” ucapnya.
Rai Mantra juga mengatakan penularan covid-19 di Kota Denpasar tergolong masih tinggi.
“Kemarin kita 84 dan sempat 133 orang positif. Artinya kami memohon kepada masyarakat agar prokes tetap kuat. Kita harus berhati-hati karena saya juga baru pertama kali melihat angka diatas 100 ini di tahun 2021. Karena pada tahun 2020 angka tertinggi itu 60 kemarin,” sebutnya.
“Untuk itu mulai hari Senin kemarin kami baca disana sudah 106, habis itu naik 133. Ya memang sih turun jadi 94 ya. Kemarin ada sekitar 80-an, tapi itu masih tinggi. Sehingga tingkat kewaspadaan harus kita tingkatkan. Situasinya 2021 ini jauh lebih berbahaya dari 2020,” imbuh Rai Mantra.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Denpasar dr. Ni Luh Putu Sri Armini mengatakan vaksinasi ini bertujuan untuk memberi imunitas pada diri sendiri dan masyarakat. Karena dengan imunitas masyarakat bisa mencegah penyebaran covid-19.
Ia menambahkan, Kota Denpasar untuk tahap pertama mendapatkan 24.240 vial dari Pemprov Bali. Untuk pelaksanaan vaksin covid-19, Kota Denpasar menyiapkan 17 fasilitas layanan kesehatan terdiri dari 11 Puskesmas, 5 rumah sakit yakni RSUD Wangaya, RSUP Sanglah, RSBM, RSAD, RS Bayangkara dan KKP Benoa.
“Untuk hari ini dilaksanakan vaksinasi bagi tenaga kesehatan, selanjutnya tenaga pelayanan publik, dan berlanjut lagi hingga masyarakat umum,” ujarnya.
Adapun forkopimda yang mengikuti vaksinasi kali ini diantaranya Kepala Pelaksana BPBD Kota Denpasar, Kapolresta Denpasar, Kepala PN Denpasar, Ketua DPRD Kota Denpasar, Kajari Denpasar, Perwakilan Kodim 1611/Badung, Plt Direktur RSUD Wangaya, Ketua IDI Denpasar, Ketua PHDI Kota Denpasar, dan Perwakilan BPJS Denpasar.(sgt/kb)
