BirokrasiTabanan

Penghargaan adalah Suatu Motivasi menurut Bupati Eka

    TABANAN, Kilasbali.com– Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti mengungkapkan bahwa setiap penghargaan itu pasti merupakan sebuah hasil . Jangan melihat penghargaan itu bahwa kita sudah yang terbaik, tapi merupakan suatu motivasi. Karena masih banyak hal yang harus diperbaiki dan ditambah lagi untuk bisa lebih baik lagi.

    Hal tersebut diungkapkan Orang Nomer satu di Tabanan itu, di ruang kerjanya saat menerima Audiensi Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tabanan I Nyoman Suratmika untuk menyerahkan piagam penghargaan dari Menteri Kesehatan RI kepada Kabupaten Tabanan atas capaian Kinerja Program Imunisasi Tahun 2015-2017, Jumat (4/5) kemarin.

    Menurut Bupati yang akrab disapa Eka ini, khusus tentang penghargaan di bidang kesehatan tentang imunisasi ini dipandangnya sangat penting. Karena bagaimana kedepannya bisa memberikan pelayanan yang terbaik terhadap anak-anak di Tabanan . “Kalau anak-anak ini sudah sehat, tentunya dia akan bisa sekolah, cerdas dan akan menjadi cermin bangsa serta tulang punggung bangsa, seperti Ida Ayu Kade Dwi Uthary, dan anak-anak lainnya di Tabanan”, pungkasnya.

    “Untuk itu kita harapkan dengan adanya penghargaan ini bisa memotivasi lebih giat lagi, dan lebih semangat lagi. Khususnya pelayanan kesehatan kita dan pelaku kesehatan juga, baik di kota atau di desa. Dan Puskesmas khususnya bisa memberikan pelayanana yang maksimal , apalagi sekarang kita sedang berinovasi , puskesmas kita sekarang lagi jemput bola , trus punya sarana-prasarana yang juga sudah canggih mengikuti jamannya . USG sudah bisa di lakukan di rumah, USG sudah bisa di mobil misalnya . Termasuk puskesmas akan dinilai tgl 16 mei ini di Selemadeg Barat”, Sambung Eka.

    Baca Juga:  Aspirasi Banteng Tabanan Soal Bacagub, Antara Koster-Giri dan Koster-Ace

    Sementara itu selaku Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tabanan I Nyoman Suratmika mengatakan , Kinerja di Bidang kesehatan khususnya di bidang imunisasi sudah berjalan dengan baik dari tahun ke tahun. Sehingga pemerintah pusat Kementrian Kesehatan memberikan penghargaan kepada Tabanan atas capaian yang sudah berturut-turut. Kinerja-kinerja lainnya yang diserahkan pada waktu ini bersaamaan misalnya, untuk eleminasi malaria, artinya Kabupaten bebas malaria, Tabanan sudah dapat 4 tahun yang lalu. Jadi di bidang kesehatan secara umum , di Tabanan, Provinsi Bali pada umumnya sudah sangat jauh lebih baik dari wilayah-wilayah lainnya di luar Jawa-Bali, jelasnya.

    Baca Juga:  DPRD Tabanan Tetapkan Rekomendasi LKPJ Bupati Tahun Anggaran 2023

    “Sehingga walaupun demikian, didalam peningkatan derajat kesehatan kita sesuai dengan visi misi Kabupaten Tabanan Serasi di nomer 2, yaitu memberikan pelayanan yang bermutu dan mendekatkan pelayanan kepada masyarakat. Maka kita selalu berbenah di bidang sarana dan prasarana, kita melengkapi sarana-sarana kesehatan dengan Puskesmas sebagai ujung tombak”, lanjutnya.

    Dia-pun mengaku sudah meningkatkan peran puskesmas. Dari puskesmas biasa menjadi rawat inap. Itu dilakukan di puskesmas Selemadeg Barat. Sehingga secara sarana dan prasarana masyarakat tidak perlu jauh-jauh lagi mendapatkan pelayanan. Demikian juga untuk kualitas, katanya sudah semakin baik. Karena tahun ini dari 20 puskesmas yang ada di kabupaten Tabanan, tahun ini kita akan bisa terakreditasi semua.

    Baca Juga:  Bale Saka Enam di Kerambitan Kebakaran saat Pemiliknya Terlelap Tidur

    Sambungnya juga, dari 20 puskesmas yang ada di Tabanan, sudah 16 terakreditasi tahun lalu. Tahun ini sisa 6 akan dituntaskan. Sehingga tahun ini seluruh puskesmas yang ada di kabupaten Tabanan sudah terakreditasi. “Nah kemudian kita juga sedang mempersiapkan untuk pelayanan, supaya puskesmas lebih bebas nanti pada kinerja keuangan, agar bisa transparan. Sehingga Tahun depan juga kita bisa berusaha agar puskemas itu BLU, dalam artian menjadi Badan Layanan Umum”, tutupnya. (*KB).

    Back to top button

    Berita ini dilindungi