TABANAN, Kilasbali.com – Akibat intensitas curah hujan yang tinggi, banjir kembali melanda Perumahan Lebah Asri, Banjar Anyar, Dajan Tenten, Kediri, Tabanan, Jumat (15/1/2020) malam, sekitar pukul 20.00 WITA.
Air setinggi pinggang orang dewasa kembali menggenangi perumahan ini. Beberapa warga pun terpaksa mengungsi ke tempat lebih tinggi untuk menyelamatkan diri.
Dari pantauan di lokasi banjir, tampak petugas kepolisian dan BPBD Tabanan ikut membantu menyelamatkan warga dan barang-barang dengan perahu kecil.
Seorang warga Putu Gede Bayu Negara menuturkan, air datang dari arah utara dan sangat besar, sehingga got tidak bisa menampungnya. “Selokan sangat kecil,” ujarnya.
Dia pun mengaku terpaksa memutuskan untuk pindah sementara, karena situasi banjir sudah parah. “Tidak bisa berkata apa lagi. Saya hanya bisa menyelamatkan barang barang di rumah saja,” katanya.
Menurut dia, warga yang paling parah terkena banjir berlokasi di barat perumahan ini.
“Warga paling parah terendam banjir paling barat ketinggian air sampai di atas pinggang dewasa dengan jumlah penduduk sekitar 100 orang terendam banjir. Kemungkinan hujan akan berlanjut, saya khawatir dengan situasi seperti ini,” tandasnya.
Sementara itu, Kasi Logistik BPBD Tabanan Putu Trisna Diatmika mengatakan, laporan masuk dari warga tentang adanya banjir ini sekitar pukul 20.00 WITA.
“Hujan dengan intensitas tinggi terjadi kurang lebih selama tiga jam,” ungkapnya seraya mengatakan, evakuasi bekerjasama dengan Dalmas Polres Tabanan.
Untuk sementara, lanjut dia, warga akan dievakuasi ke Balai Banjar Tenten di sebelah selatan. “Ada kurang lebih 40 KK yang terdampak banjir,” tandasnya. (gd/kd)
