DenpasarNews UpdateSeni Budaya

Puncak Palebon Ida Pedanda Nabe Gede Dwija Ngenjung Digelar dengan Prokes Ketat

    DENPASAR, Kilasbali.com – Upacara Puncak Palebon Ida Pedanda Nabe Gede Dwija Ngenjung dari Griya Gede Keniten, Sanur, Denpasar berlangsung Jumat (8/10/2021).

    Dalam situasi pandemi Covid-19 ini meski upacara digelar terbatas, namun antusias masyarakat dan wisatawan manca negara untuk menyaksikan upacara ini sangat tinggi.

    Salah seorang putra Ida Pedanda yakni Ida Bagus Gede Agung Sidharta Putra mengatakan acara diatur per kelompok, dimulai dengan ngunggahan layon ke pamereman dilanjutkan iring-iringan berangkat menuju patunon yang berada di kawasan Pantai Matahari Terbit.

    Serangkaian dengan palebon Ida Pedanda Nabe Gede Dwija Ngenjung dari Griya Gede Keniten, pada Rabu, 6 Oktober 2021 digelar prosesi manah toya ning di Pura Belatri kawasan Pantai Matahari Terbit, Sanur.

    Baca Juga:  Masuk Bursa Cabup Tabanan, Ngurah Panji Tunggu Instruksi Partai

    Sebelum digelar prosesi ini, pada 12 September 2021 lalu telah digelar upacara malelet.

    Setelah prosesi manah toya kemudian dilanjutkan dengan prosesi pangaskara dan ngajum.

    Ia menambahkan upacara ini sebenarnya sudah digelar pada 15 Agustus 2021 lalu. Namun karena masih dalam suasana PPKM darurat, maka pelaksanaan palebon diundur menjadi tanggal 8 Oktober 2021.

    Baca Juga:  Pengukuhan Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Bali

    Setiap yang masuk wajib cuci tangan, cek suhu, pakai masker, dan juga menggunakan aplikasi PeduliLindungi.

    Ida Pedanda Nabe Gede Dwija wafat pada usia 87 tahun, di Griya Gede Keniten pada Minggu, 28 Maret 2021 dan bertepatan dengan Purnama Kadasa.

    Beliau meninggalkan seorang istri yakni Ida Pedanda Istri Agung Patni Ngenjung, empat orang putra, serta dianugrahi 15 orang cucu.(sgt/kb)

    Back to top button

    Berita ini dilindungi