Ekonomi BisnisGianyarSosial

Sasar Keramaian Alun-alun, Pedagang Kaki Lima “Petak Umpet”

    GIANYAR, Kilasbali.com – Alun-alun Gianyar kini menjadi magnet pedagang kaki lima. Lantaran di areal setempat dilarang berjualan, pedagang kaki lima inipun memilih berjulan dengan sistem “petak umpet”.

    Disaat tidak ada petugas, meraka dengan leluasa berjualan dekat sudut alun-alun yang berdekatan dengan tempat permainan anak-anak.

    Kehadiran pedagang kaki lima ini membuat suasana Jalan Dalem Rai, Lingkungan Pasdalem, Gianyar, tampak kumuh. Terlebih kaki lima ini berjualan di atas badan jalan, sehingga mengganggu akses pejalan kaki.

    “Pemandangan seperti ini hampir terjadi setiap hari, terutamanya saat jam rame olah raga di sore hari. Petugas biasanya memantau dari Barat, sehingga kaki lima ini tidak terlihat,” ungkap warga setempat, Kadek Dwi Kepakisan, Senin (22/3/2021).

    Baca Juga:  Diprediksi Meningkat Kunjungan Wisatawan ke Tanah Lot Selama Bulan Ramadan

    Diakuinya, awalnya Satpol PP gencar melakukan sidak, tapi belakangan ini dinilai kurang . Tidak hanya membuat kesan kumuh, keberadaan pedagang kaki lima ini relatif mengganggu pejalan kaki, karena mereka berjualan di trotoar dan badan jalan dan menyebabkan jalan raya menjadi tambah sempit.

    “Mereka berkedok keliling. Karena di Alun-alun rame  mereka pun berdiam dan semakin hari semakin bertambah,” ujarnya.

    Kepala Dinas Satpol PP Gianyar, Made Watha saat dikonfirmasi, langsung menurunkan anggota. Namun saat itu situasi sepi. Pedagang tersebut belum ada di lokasi.

    Baca Juga:  Potong Ekor Babi Menyakiti Ternak tanpa Manfaat

    Namun Watha menegaskan, selama ini pihaknya sudah gencar melakukan penertiban. Jika ditemukan lagi, pihaknya akan memberikan tindakan tegas pada para pedagang.

    “Petugas kami sudah turun ke lokasi dan nihil pelanggaran. Namun kita akan sidak lagi di sore hari, jika ditemukan Kaki lima yang melanggar, kita  akan memberikan sanksi tegas, “ pungkasnya. (ina/kb)

    Back to top button

    Berita ini dilindungi