CeremonialDenpasarSeni BudayaTokoh

Sekda Rai Iswara Mendem Pedagingan

    DENPASAR, Kilasbali.com – Rangkaian Karya Pemlaspasan Pelinggih, Penungun Karang dan Balai Pertemuan digelar di Perumahan Padang Hijau, Jl. Buana Taman, Kelurahan Padangsambian, Denpasar Barat digelar pada Senin (3/8/2020).

    Hadir dalam kesempatan tersebut Sekda Kota Denpasar, AAN Rai Iswara bersama sejumlah perwakilan OPD Pemkot Denpasar yang disambut hangat tokoh masyarakat setempat.

    Sekda Kota Denpasar, AAN Rai Iswara turut mengikuti sejumlah rangkaian upacara yakni Mendem Pedagingan di Pelinggih setempat yang sudah rampung dibangun.

    Sekda Kota Denpasar, AAN Rai Iswara mengatakan pelaksanaan upacara keagamaan di Perumahan Padang Hijau, Jl. Buana Taman, Kelurahan Padangsambian ini adalah bentuk peningkatan Sradha Bhakti umat.

    Baca Juga:  Trans Studio Bali Hadirkan Show Spesial Lebaran hingga 21 April 2024

    “Apalagi di komunitas masyarakat, perlu diapresiasi bagaimana membangun Sradha Bhakti masyarakat melalui berbagai kegiatan upakara yang dilaksanakan. Mengenai pelaksanaannya, pemberdayaaan nya tidak terlepas dari sektor keagamaan, tapi yang lebih kita apresiasi di mana muncul kemandirian masyarakat untuk memunculkan kesadaran sehingga manfaat yang kita peroleh dalam penyelenggaraan upacara keagamaman dapat kita peroleh dengan baik,” tegas Rai Iswara.

    Baca Juga:  DPRD Tabanan Tetapkan Rekomendasi LKPJ Bupati Tahun Anggaran 2023

    Penglingsir perumahan setempat, AAN Oka Wiranata didampingi panitia kegiatan, Sudarsana mengatakan pembangunan areal pelinggih, penungun karang dan balai pertemuan dengan luas sekitar 1 Are ini dimulai sejak bulan April dan di lingkungan perumahan ini ditempati 55 kepala keluarga.

    “Ini merupakan renovasi yang dibantu oleh Pemkot Denpasar. Kami sangat berterima kasih kehadiran bapak Sekda Rai Iswara nyaksiang dan mengikuti sejumlah rangkaian upacara sebagai bentuk apresiasi terhadap masyarakat dalam mendukung pembangunan di Kota Denpasar,” terangnya. (sgt/kb)

    Back to top button

    Berita ini dilindungi