DenpasarEkonomi BisnisSosialTokoh

Sting: Pertanian Penyelamat Dampak Pandemi

    DENPASAR, Kilasbali.com – Di tengah pandemi Covid-19, kembali bertani menjadi salah cara untuk bisa bertahan di kondisi saat ini. Lalu bagaimana jika di tengah perkotaan? Tentunya urban farming menjadi salah satu konsep agar bisa bertani di lahan sempit.

    Calon Wakil Walikota Denpasar nomor Urut 2, Made Bagus Kertha Negara mengatakan, pandemi ini menyebabkan sektor pariwisata mati suri.

    “Masyarakat Bali yang berkecimpung di sektor pariwisata itu hampir 80 persen dari 4,2 juta jiwa jumlah penduduknya. Namun, dampak dari pandemi, mereka kini kembali ke basic, salah satunya menjadi petani,” ungkapnya saat panen cabai di Subak Sembung, Peguyangan, Kamis (5/11/2020).

    Menurutnya, pertanian adalah sektor yang paling mampu bertahan dalam kondisi apapun. Bahkan sangat terbuka bagi siapapun yang ingin beralih menjadi petani.

    Baca Juga:  Ini Dia Jegeg Bagus Gianyar 2024 

    “Di Kota Denpasar, masih ada lahan produktif yang mampu kita olah dan tata dengan baik. Namun selama ini kurang mendapatkan perhatian,” tutur pria yang akrab disapa Sting ini.

    “Pertanian ini menyelamatkan masyarakat dari situasi pandemi Covid-19 ini,” imbuhnya.

    Lanjut dia, jika ini dikelola dengan serius dan bukan hanya sekadar seremonial, maka sektor ini akan mampu memenuhi kebutuhan pokok masyarakat di Kota Denpasar.

    Baca Juga:  Viral Istri Diselingkuhi Malah Jadi Tersangka di Medsos, Begini Penjelasan Kapendam Udayana dan Kabid Humas Polda Bali

    “Selama ini, kita di Kota Denpasar hanya jadi konsumen saja. Padahal dengan potensi yang ada, kita bisa menjadi kota mandiri,” bebernya.

    Sting menambahkan, jika dirinya yang berpasangan mendampingi Calon Walikota Denpasar, Gede Ngurah Ambara Putra diberikan kesempatan menjadi pemimpin Denpasar, maka pertanian ini akan menjadi salah satu program unggulan Paslon Amerta ini.

    “Pertanian adalah cikal bakal dari budaya, maka untuk itu, kami sangat konsen memperhatikan para petani sebagai seorang pelaku pelestari kearifan lokal. Kami akan gelontorkan bantuan hingga pembebasan pajak lahan produktif,” tandasnya. (jus/kb)

    Back to top button

    Berita ini dilindungi