DenpasarNews Update

Tekan Covid-19, Dauh Puri Kangin Gencarkan Penyemprotan Disinfektan dan PPKM

    DENPASAR, Kilasbali.com – Kegiatan penyemprotan disinfektan di wilayah Banjar Gemeh, Desa Dauh Puri Kangin dilaksanakan pada Minggu (24/1/2021) termasuk di lingkungan rumah warga yang terkonfirmasi positif terpapar Covid – 19.

    Perbekel Dauh Puri Kangin, Ni Ketut Anggreni Wati mengatakan Satgas Covid-19 di Banjar Gemeh bergerak bersama dalam rangka menurunkan penyebaran Covid -19 di Desa Dauh Puri Kangin.

    Baca Juga:  Trans Studio Bali Hadirkan Show Spesial Lebaran hingga 21 April 2024

    Saat ini diwilayah Desa Dauh Puri Kangin jumlah warga terpapar Covid-19 berjumlah tiga orang dengan rincian di Banjar Gemeh dua orang dan di Banjar Suci sebanyak satu orang.

    “Untuk meminimalisir penyebaran virus covid-19, kami lakukan penyemprotan disinfektan di rumah warga yang terpapar covid-19 serta lingkungan rumah warga tersebut,” katanya.

    Anggreni menambahkan pemantauan PPKM juga sudah juga dilaksanakan serentak di lima Dusun dan tetap berkoordinasi dengan Puskesmas II Denpasar Barat.

    Baca Juga:  Polisi Boleh Ngonten di Medsos Asal Sederhana!!!

    “Begitu mendapat laporan kami langsung turun ke rumah yang terpapar Covid-19 agar data menjadi valid dengan data dari Puskesmas, sehingga lebih mudah dalam melakukan koordinasi dan tindakan penanganan selanjutnya,” ujarnya.

    Lebih lanjut ia mengungkapkan dengan diadakan penyemprotan disenfektan dan PPKM ini, diharapkan masyarakat dapat semakin mematuhi protokol kesehatan sesuai Instruksi Menteri Dalam Negeri No. 1 Tahun 2021 dan SE Gubernur Bali No.01 Tahun 2021 tentang Pelaksanaan Kegiatan Masyarakat dalam Tatanan Kehidupan Era Baru.

    Baca Juga:  Mayasa Kerthi Laksanakan Dharma Agama dan Dharma Negara

    “Kami mengajak masyarakat untuk selalu taat dan disiplin menerapkan protokol kesehatan ketika melakukan aktivitas di luar rumah. Mari bersama-sama lindungi diri, keluarga dan lingkungan sekitar dengan menerapkan 3 M,” ajak Anggreni.(sgt/kb).

    Back to top button

    Berita ini dilindungi