Denpasar

Tekankan Taati Protokol Kesehatan, Jaya Negara Tinjau Persiapan Duta Kota Denpasar di PKB XLIII

    DENPASAR, Kilasbali.com – Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara meninjau  persiapan Duta Kesenian Kota Denpasar yang akan berlaga di Pesta Kesenian Bali (PKB) XLIII pada Senin (17/5/2021). Bersama sang istri yang merupakan Ketua TP PKK Kota Denpasar, Sagung Antari Jaya Negara, Walikota Jaya Negara menyaksikan gladi tiga duta seni yakni Gong Kebyar Anak-Anak Eka Panca Sidhi Swara, Gong Kebyar Dewasa Mimba Mredangga dan Gong Kebyar Wanita Sida Gita Karya.

    Tampak mendampingi Walikota Jaya Negara Anggota DPRD Provinsi Bali, AA Gede Agung Suyoga, Ketua Komisi II DPRD Kota Denpasar, I Wayan Suadi Putra, Kadisbud Kota Denpasar, IGN Bagus Mataram, Kabag Humas dan Protokol Dewa Gede Rai serta perwakilan duta kesenian.

    “Tadi sudah kita saksikan bersama, seluruh materi sudah dikuasai dan bisa dibawakan dengan baik, sekarang tinggal menjaga konsistensi dalam pembawaan,” kata Jaya Negara.

    Walikota menekankan bahwa seni merupakan penjiwaan. Sehingga seniman Kota Denpasar mampu menjaga emosi dan penjiwaan untuk memberikan hasil yang maksimal. Pihaknya juga menyambut baik pelaksanaan PKB Tahun 2021. Meski masih di masa pandemi Covid-19, penerapan protokol kesehatan menjadi solusi untuk adaptasi berkesenian di masa pandemi.

    Baca Juga:  Penyineban Karya IBTK Tahun 2024, Pj Gubernur Bali Nuek Bagia Pula Kerti

    “Tentu kami berharap seluruh duta kesenian Kota Denpasar yang akan berlaga di PKB dapat menjaga penjiwaan dan emosi, seluruh seniman harus tetap semangat berikan hasil maksimal, dan tetap jaga kesehatan,” ujarnya.

    Kabid Kesenian Disbud Kota Denpasar, Dwi Wahyuning Kristiansati didampingi Kasi Pementasan dan Promosi, I Wayan Narta mengatakan, Kota Denpasar  sangat siap menyambut gelaran seni tahunan di Bali ini. Dimana, beragam persiapan telah dilaksanakan mulai dari penunjukan duta serta finalisasi materi yang akan dibawakan.

    “Sebagai kota kreatif berlandaskan budaya kami terus berkomitmen untuk pelestarian dan penguatan seni budaya Bali, gelaran PKB ini merupakan momentum untuk itu, meski digelar secara terbatas dengan protokol kesehatan,” jelas Wiwin sapaan akrabnya

    Baca Juga:  Sendratari Kolosal ‘Ki Barualis’ Meriahkan HUT Kota Gianyar

    Lebih lanjut dikatakan, PKB tahun 2021 ini terdapat 14 materi yang akan diikuti Pemkot Denpasar. Materi tersebut terbagi dalam beberapa jenis yakni Pawai (Peed Aya), Parade (Utsawa), Lomba (Wimbakara), Pagelaran (Reksada) dan Penghargaan (Adhi Sewaka Nugraha). Adapun jumlah duta kesenian  yang diterjunkan Kota Denpasar sebanyak 14 duta kesenian dengan melibatkan ratusan  seniman.

    “Kami mengirimkan 14 duta kesenian, semua materi tersebut sudah kami siapkan, dan saat ini sudah tahap latihan guna memberikan hasil yang maksimal, dari pelaksanaan PKB nanti sedikinya 800-1.000 seniman Denpasar terlibat didalamnya,” paparnya.

    Dwi Wahyuning menambahkan, gelaran PKB ini hendaknya dimanfaatkan oleh insan seni Kota Denpasar sebagai ajang apresiasi seni dan kebudayaan Bali. Selain itu, PKB Tahun 2021 menjadi momen kebangkitan seni budaya Bali meski dimasa pandemi. Dimana, keberadaan seni budaya juga mampu beradaptasi dan tetap eksis meski harus menerapkan protokol kesehatan. Sehingga kedepanya seni, budaya serta kearifan lokal Bali dapat tetap ajeg dan lestari dengan tetap berpedoman pada pakem-pakem seni itu sendiri.

    Baca Juga:  PLN Bali Siap Sambut Arus Balik, Siaga dan Waspada di SPKLU

    “Kami berharap seluruh insan seni yang sudah dipercaya untuk menjadi duta Kota Denpasar agar senantiasa berlatih dengan maksimal untuk hasil yang maksimal pula, dan pemilihan duta kesenian ini juga dilaksanakan secara bergilir di empat kecamatan,” katanya.

    Untuk diketahui bahwa gelaran Pesta Kesenian Bali (PKB) XLIII Tahun 2021 ini  mengangkat tema pokok ‘Purna Jiwa : Prananing Wana Kerthi, Jiwa Paripurna, Nafas Pohon Kehidupan’. (kb/rls)

    Back to top button

    Berita ini dilindungi