DenpasarEkonomi Bisnis

Uang Baru Rp75 Ribu, Bali Dapat Kuota 1 Juta Lembar Lebih

    ‘Rai Mantra Apresiasi Masuknya Tenun Gringsing Bali’

    DENPASAR, Kilasbali.com – Walikota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra mengapresiasi diluncurkannya uang kertas baru dengan nominal Rp 75 ribu oleh
    Kementerian Keuangan bersama Bank Indonesia dalam rangka HUT Proklamasi Kemerdekaan ke-75 RI.

    “Peluncuran uang pecahan Rp 75 ribu ini merupakan momentum sejarah bertepatan dengan Hari Kemerdekaan RI ke-75 tahun yang disimbolkan dalam pecahan Uang Rp. 75 ribu juga tersirat kebhinekaan dan rasa optimis Indonesia Maju,” ujar Walikota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra saat menerima Cinderamata Uang Pecahan Rp. 75 ribu dari Kepala Perwakilan BI Provinsi Bali, Trisno Nugroho di Denpasar, Rabu (19/8/2020).

    Pada kesempatan ini, Rai Mantra berharap selain menjadi kado indah HUT Kemerdekaan ke-75 RI, dengan peluncuran uang ini juga dapat menopang pertumbuhan ekonomi, dan menyesuaikan kesehatan dan keseimbangan ekonomi masyarakat

    Baca Juga:  ASN Se-Bali Diminta Jaga Netralitas Pemilu

    Mengenai Kain Gringsing Bali yang ada dalam pecahan uang baru ini, Rai Mantra mengaku sangat bangga. Hal ini lantaran motif Tenun Gringsing khas Bali memiliki nilai yang tinggi sebagai sebuah karya kerajinan khas Bali dengan kearifan lokal yang khas. Di mana, kekhasan tenun ini memang tidak dapat dijumpai di daerah lain.

    “Dalam pembuatanya, tenun gringsing sangat khas dan berkearifan lokal baik dari segi motif dan proses, tentu sebagai masyarakat Bali kami sangat bangga, dan tentunya ini dapat menjadi ajang memperkenalkan Tenun Gringsing lebih luas lagi, serta sebagai bentuk dukungan penguatan kebudayaan baik thinkable dan inthinkable serta tradisi dan kearifan lokal di Bali,” ujarnya.

    Sementara itu, Kepala Perwakilan BI Provinsi Bali, Trisno Nugroho mengatakan tema yang hadir dalam uang tersebut yakni mensyukuri kemerdekaan, memperteguh kebinekaan, dan menyongsong masa depan gemilang.

    Baca Juga:  PLN Bali Siap Sambut Arus Balik, Siaga dan Waspada di SPKLU

    Selain itu, pemilihan tenun songket Indonesia menggambarkan keagungan, keanggunan dan kesucian dari kekayaan Indonesia. Tentu Jajaran BI ingin memberikan apresiasi kepada Bali dengan kebudayaan, tradisi, serta kerajinannya yang khas dan unik.

    Trisno Nugroho juga menjelaskan, berbagai ikon dalam pecahan uang 75 ribu baru ini memiliki makna yang mendalam. Seperti halnya sebagai tekad untuk optimis Indonesia menyongsong masa depan yang gemilang, dengan Indonesia maju dalam kebhinekaan yang digambarkan dengan 9 orang dengan pakian adat yang merupakan SDM unggul Indonesia.

    “Ada pula ikon pembangunan berupa MRT dan Jembatan yang menggambarkan capaian Indonesia dalam pembangunan selama 75 tahun ini,” jelas Trisno Nugroho

    Baca Juga:  Trans Studio Bali Hadirkan Show Spesial Lebaran hingga 21 April 2024

    Khusus untuk Bali, lanjut Trisno Nugroho, Bank Indonesia memberikan kuota sebanyak 1 juta lembar lebih, sehingga masyarakat yang ingin memiliki dapat menukarkannya di BI.

    Untuk penukaranya pun sangat mudah, didahului dengan pemesanan dan memilih lokasi dan tanggal penukaran UPK secara online melalui https://pintar.bi.go.id dan mulai 2 Oktober dapat diakses di Bank Umum lainya di seluruh Indonesia.(sgt/kb)

    Back to top button

    Berita ini dilindungi