DenpasarNews UpdatePeristiwaSosial

Utamakan Vaksinasi Anjing Liar, Distan Jaga Denpasar Zero Rabies

    DENPASAR, Kilasbali.com – Meskipun Kota Denpasar dinyatakan zero rabies, upaya antisipasi tetap dilakukan oleh Dinas Pertanian Kota Denpasar secara berkelanjutan dengan melaksanakan vaksinasi.

    “Pelaksanaan vaksin terus kami lakukan. Namun, dalam pemberiannya, kini tak lagi memberlakukan sistem door to door ke rumah-rumah untuk vaksinasi hewan warga. Hal itu dikarenakan adanya pandemi Covid-19,” ujar Kepala Dinas Pertanian Kota Denpasar, Gede Ambara Putra, Senin (24/8/2020).

    Baca Juga:  Cek Pelayanan ‘Prima’ Kantor Samsat, Kapolres Gianyar: Jangan Persulit Masyarakat

    Vaksinasi ini menurut Ambara menyasar anjing liar dan anjing di perbatasan serta di tempat wisata dan pesisir pantai. Adapun kali ini dilaksanakan di Banjar Abasan Desa Padangsambian Kelod yang merupakan perbatasan daerah.

    “Kami utamakan anjing liar dan anjing di daerah perbatasan serta di daerah wisata dan pesisir pantai,” imbuhnya.

    Kendati tak melakukan vaksinasi door to door ke rumah warga, namun petugas tetap turun melakukan vaksinasi anjing liar. Bukan tanpa alasan, hal ini dilakukan untuk menjaga agar Denpasar tetap zero kasus rabies.

    Baca Juga:  Tradisi Melasti Se-Desa Adat Blahbatuh

    “Bagi masyarakat yang mau melakukan vaksinasi, kami mempersilakan untuk datang ke Dinas Pertanian atau ke kantor masing-masing kecamatan dan juga UPTD Pusat Kesehatan Hewan Kota Denpasar,” jelasnya.

    Pihaknya menyampaikan, telah menyiagakan satu orang dokter hewan di masing-masing kantor kecamatan. Namun masyarakat diwajibkan menerapkan protokol kesehatan.

    “Sebelum datang juga bisa menghubungi Dinas Pertanian untuk memastikan. Kami layani sampai pukul 12.00 WITA. Setelahnya, petugas akan turun ke lapangan untuk melakukan vaksinasi,” tandasnya. (sgt/kb)

    Back to top button

    Berita ini dilindungi