GianyarNews Update

50 Warga Relakan Lahannya untuk Jalan Usaha Tani

    GIANYAR, Kilasbali.com – Sempat menuai kendala dalam pembebasan lahan, 50 warga akhirnya merelakan lahannya untuk pembukaan jalan usaha tani.

    Hal itu tak terlepas dari usaha Dandim 1616/Gianyar, Letkol Inf Eka Wira Dharmawan yang melakukan pendekatan dan menjamin kepastian hukum atas perubahan luas sertifikat warga. Atas persetujuan ini, pelaksanaan TMMD ke- 116 tahun 2023 dipastikan berjalan lancar sesuai rencana.

    Disela pertemuannya dengan awak media, Senin (3/4), Dandim yang juga Dansatgas TMMD mengakui ada ganjalan di tahap perencanaan. Karena awalnya puluhan warga yang sebagian lahannya akan dimanfaatkan sebagai badan jalan sempat meminta penundaan.

    Kata dia, hal ini terjadi karena warga belum mendapat jawaban atas perubahan luas lahan warga. “Warga sempat mempertanyakan perubahan luas lahan dan proses sertifikasinya,” ungkapnya.

    Baca Juga:  PDI Perjuangan Gianyar Dukung Koster-Ace Dua Periode

    Tak mau menunda-nunda, perwira berbodi atletis inipun mengeluarkan jurus “jitu”. Setelah berkoordinasi dengan kepala kewilayahan, Pemkab Gianyar hingga BPN, dirinya lantas menemui warga dan menjawab kegundahan warga.

    “Mungkin awalnya informasi belum tuntas. Setelah kami berkoordinasi dengan instansi terkait, untuk proses sertifikasi atas perubahan luas lahannya tidak ada kendala. Warga yang sudah merelakan sebagian lahannya untuk fasilitas umum, kami pastikan tidak mengeluarkan biaya apapun untuk proses sertifikatnya,” tegasnya.

    Pada kesempatan itu pula, dia mengajak para insan pers di Gianyar untuk turut mensukseskan TMMD ini melalui karya jurnalistik. “Saya mengajak kepada para insan pers untuk ikut mensukseskan dan berpartisipasi dalam pelaksanaan lomba karya Jurnalistik TMMD, yang akan dibuka Mei mendatang,” pintanya.

    Baca Juga:  Kejuaraan Karate Antar Pelajar Se-Kabupaten Tabanan

    Lanjutnya,  kegiatan TMMD ini  dilaksanakan di Desa Siangan, yakni membuka jalan penghubung antara Banjar Selat ke banjar Roban sepanjang 1,3 km. Pelaksanaannya selama 30 hari mulai tanggal 10 Mei hingga 10 Juni 2023. “Dalam pelaksanaannya nanti kami butuh partisipasi dari rekan-rekan media,” pungkasnya. (ina/kb)

     

    Back to top button

    Berita ini dilindungi