GianyarNews UpdatePeristiwa

Seorang Anak Digigit Anjing Rabies

    GIANYAR, Kilasbali.com – Seorang anak di Desa Saba dikabarkan digigt anjing rabies. Dari informasi yang diterima, Rabu (1/2), kasus gigitan anjing terjadi di Banjar Banda, Saba, Blahbatuh, Gianyar.

    Anjing tersebut menggigit tuannya sendiri. Syukurnya, korban segera mendapatkan penanganan. Menindaklanjuti kasus gigitan tersebut, anjing telah dieliminasi dan diambil sampelnya. Hasilnya anjing tersebut dinyatakan positif rabies.

    Kepala UPT Keswan 1 Gianyar, drh. Nyoman Arya Darma, mengatakan, pihaknya telah mempersiapkan tim untuk melakukan vaksinasi, dan kastrasi serta eliminasi untuk anjing yang kontak erat dengan anjing yang positif rabies tersebut.

    “Sabtu kita ada vaksinasi rabies, steril & kastrasi di Banjar Banda, Desa Saba pukul 09.30 Wita tindak lanjut kasus gigitan anjing di wilayah itu,” ujarnya.

    Baca Juga:  Tukad Yeh Matan Meluap, Dua Warga Nyaris Terseret Arus

    Lebih lanjut Kata Arya Darma, anjing yang menggigit dan kontak sudah dieliminasi.

    “Anjing yang tidak Kontak tapi ada di lingkungan derika kita vaksin rabies, untuk membatasi populasi bagi anjing jantan di kastrasi & anjing betina di sterilisasi,” ujarnya.

    Sementara itu, untuk vaksinasi anjing, pihaknya menyiapkan sekitar 100 var vaksin. Agar semua anjing di lingkungan tersebut tervaksin.

    Baca Juga:  Pameran Bonsai di Lapangan Tulikup Gianyar

    “Menurut laporan jumlah populasi anjing di wilayah itu sekitar 75 ekor. Kita siapkan vaksin 100 VAR, sehingga nanti semua bisa terkaper. Untuk jumlah vaksin ranahnya provinsi,” tandasnya.

    Sementara data Pemprov Bali telah menyiapkan 650 ribu stok vaksin rabies untuk kelompok hewan penular rabies (hpr) pada tahun 2023.

    “650 ribu vaksin rabies disediakan, dan dari prediksi populasi anjing tahun 2023 ada sekitar 618.970 ribu ekor. Jadi, vaksinasi dirasa cukup,” ujar Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Bali A.A Istri Inten Wiradewi

    Baca Juga:  Pemotor Tertindih Truk Terguling di Jembatan Tukad Yeh Nu

    Jumlah vaksin tersebut diterima dari APBN, APBD provinsi dan bantuan organisasi kesehatan hewan dunia tersebut cukup jika melihat estimasi populasi anjing di Bali yang turun sekitar 876 ekor dari sebelumnya 619.846 ekor di 2022. (ina/kb)

     

    Back to top button

    Berita ini dilindungi